Benar ingin lupa.
Aku, detik ini
Benar benar ingin melupakanmu
Menghilangkan semua jejakmu dari hidupku
Menghilangkan semuanya.
Iya semuanya, aku mau itu.
Dengan tulisan ini, dengan ketikan ini
Aku sisipkan segala sisa rasa dalam diri
Hari ini, di jumat yang berkah ini
Aku ingin lupa kamu
Aku hanya ingin
Mengingat sebatas namamu
Itu saja, sisanya aku ingin lupakan.
Dalam tulisan ini, aku luapkan segala emosiku, semua hal yang ingin aku keluarkan dalam pikirku, lalu semuanya suatu saat nanti, hanya tinggal didalam tulisan ini saja, sudah bukan lagi didalam hatiku sudah bukan lagi di dalam benakku.
Sudah, cukup sudah.
Niatku ingin memberimu sesuatu, tiba" lenyap seketika ketika sebuah pesan menghantui pikirku "kau akan lebih ilfeel dengan segala tindak tandukku"
Rasanya, sungguh-sungguh aku sakit dengan segala tindakan bodohku.
Meski itu hanya kata kata dari orang lain, tapi membayangkan kau benar-benar begitu tidak suka denganku sepertinya teramat sakit.
Dan bila memang itu akan terjadi, aku ingin benar-benar lupa terlebih dahulu mengenai dirimu,, agar aku bisa lantas biasa saja dengan apa yang akan terjadi nantinya.
2 oktober 2020
Lekaslah sembuh, ksatria
YOU ARE READING
Mengenai Kamu
PoetrySetiap kali aku ingat kamu, tulisan tulisanku ini menjadi saksi bisu begitu lamanya aku memendam hal yang sebenarnya ingin ku sampaikan kala itu juga. Mengenai kamu, rindu, dan ragu. Aku tegaskan, aku akan beri kamu kesempatan membaca tiap tiap kata...
