Baju pengantin dan kelopak bunga mawar yang begitu banyak berhamburan dilantai. Kamar Pengantin yang harusnya dilakukan berdua dengan Davin, suaminya. Nyatanya tidak sesuai harapan.
Jason mencabut kejantanannya dari liang kewanitaan Kina. Senyuman puas dari sudut bibir Jason semakin menghiasi wajah tampannya. Namun, Kina masih tidak berdaya diatas ranjang.
Deru napasnya sangat terdengar sekali. Peluh dan keringat membasahi sekujur tubuhnya setelah bercinta habis-habisan tanpa henti.
Kina meratapi nasib buruknya, karena dimalam pertamanya dengan Davin, harus mendapatkan hal tidak diinginkan seperti ini.
Kalau Davin tau, apa yang akan terjadi?
Jason berbalik badan dan melangkah menuju kamar mandi. Ia ingin membersihkan dirinya, akibat percintaan panas dengan istri dari kakaknya sendiri, Davin.
Air shower itu mengalir dan Jason membersihkan tubuhnya sebelum ia pergi.
Air mata Kina sudah tidak bisa mengalir lagi, karena hatinya sudah teramat sakit mendapatkan perlakukan hal seperti ini dihari pernikahannya dengan Davin.
Kina beranjak duduk dari atas ranjang pengantinnya dan melihat sekelilingnya sangat berantakan. Kamar pengantinnya tidak seindah saat ia masuk pertama kali masuk ke dalam kamar ini. Ia tidak peduli dengan ketelanjangannya, karena tubuhnya sangat kotor, apalagi diliang kewanitaannya keluar lendir sperma Jason.
Bibir bawahnya Kini gigit gemetar, saat Jason sudah keluar dari kamar mandi dan tampa malu berjalan telanjang mendekati Kina yang membuang pandangan mukanya kesisi lainnya.
Jason tersenyum mencemooh. "Buat apa kamu membuang muka seperti itu? Malam pertama kita bukankah kamu sangat puas? Bahkan kamu mendesah begitu kencangnya. Jangan munafik, kamu sangat menyukai kejantananku 'kan?" ucap Jason seraya memunguti bajunya yang ada dilantai, kemudian memakainnya satu persatu.
Kina diam saat Jason, laki-laki yang sering melecehkannya itu terus saja berbicara.
"Sekali lagi, selamat atas pernikahanmu, Kina. Sebenarnya dimalam kamu bercinta dengan laki-laki itu yang sekarang menjadi suamimu. Aku berniat tidak akan menganggumu lagi. Tapi, saat melihat kamu. Aku tidak tahan mengendalikannya. Aku ingin menyentuhmu dan bercinta denganmu setiap saat. Jadi, mulai sekarang semoga kita tidak akan pernah bertemu lagi. Itupun jika kamu tidak menemuiku sendiri. Maka dari itu jangan cari aku. Kalau tidak, kamu akan selamanya menjadi milikku. Camkan itu, Kina."
Jason tengah bercermin dan merapihkan pakaiannya. Setelah itu ia berbalik badan dan menatap Kina yang masih diam tanpa menyahut.
"Mandilah dan bersihkan dirimu, Kina. Lalu, rapihkan kamar pengantin kita. Kalau suamimu datang, apa yang akan kamu katakan? Aku sengaja sebentar menyentuhmu, karena aku ingin memberi waktu kalian berdua bercinta sepuasnya, karena malam ini bukankah malam pertama kalian? Meskipun malam pertama kalian sudah lebih dulu dipakai malam itu, hehe. Dasar. Selamat bersenang-senang. Aku pergi."
Setelah itu Jason pergi meninggalkan Kina sendirian dikamar pengantin yang sangat berantakan, akibat percintaan panas yang dilakukannya dengan mempelai wanita tersebut.
Saat pintu itu kembali tertutup, Kina bangun dari atas ranjang dan memunguti baju pengantinnya. Lalu ia merapihkan ranjang bekas percintaan panasnya dengan Jason.
Kelopak bunga mawar yang sudah berhamburan dilantai, Kina memunguti satu persatu dengan air mata menetes dengan sendirinya. Kemudian meletakannya kembali keatas ranjang.
"Untuk apa aku mencarinya lagi? Percaya diri sekali. Jangan harap aku mau menemuinya lagi! Tidak akan. Semoga mulai hari ini, aku tidak akan bertemu dengan kenangan buruk ini." gumamnya lirih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Younger Brother In Law ✅
Ficción GeneralWARNING!!! 21+🚫 ⛔Sebagian Part Diihapus!!!⛔ Tersedia di Playstore & Play Books!! [Bijaklah dalam membaca] Banyak Adegan Yang Tidak Sepantasnya Dibaca dibawah umur! Jadi Bijaklah dalam membaca!! PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!! ⛔ ...