Author POV
"Chaewon-ah, kau tidak ada niat untuk memperbaiki hubunganmu dengan mereka berdua?" - Ryujin
Chaewon menggeleng, "Aku menunggu mereka meminta maaf duluan", katanya dengan santai.
"Kenapa begitu? Kau tidak merasa bersalah?" - Hyunjin
"Apa maksudmu?" - Chaewon tidak terima, merasa dituduh.
"Tidak, maksud Hyunjin, tidak ada salahnya kalau kau minta maaf lebih dulu" - Ryujin
Chaewon menatap Ryujin tidak suka, lalu pergi begitu saja meninggalkan Hyunjin dan Ryujin di kantin.
"Aku tidak suka kau berteman dengan orang seperti itu, egois" - Hyunjin, ucapnya ke Ryujin.
Dia sebenarnya sudah kesal sejak Chaewon menceritakan masalahnya ke Ryujin. Hyunjin merasa waktu berdua bersama Ryujin menjadi berkurang sejak itu karena tidak jarang Chaewon selalu mengajak Ryujin kemanapun.Sedangkan Soojin, Somi, Heejin, dan Yeji juga dikantin, bergabung dengan Haechan dkk. Mereka berpisah tempat duduk dengan Hyunjin, Ryujin, dan Chaewon. Tapi setelah Chaewon pergi, mereka berdua berpindah gabung ke rombongan Haechan.
"Chaewon kemana?" - tanya Yeji ke Ryujin yang baru saja datang.
"Tidak tau, dia pergi begitu saja. Lama-lama dia menyebalkan" - Ryujin kesal.
Soojin dan Somi yang mendengar itu hanya saling bertatapan. Sebenarnya Soojin sudah berniat untuk menyelesaikan masalahnya dengan Chaewon dengan cara meminta maaf terlebih dahulu, tapi Somi melarang. Somi juga menunggu Chaewon yang meminta maaf duluan. Wanita memang rumit ya:"
Setelah selesai makan, Sunwoo langsung kembali ke kelas disusul oleh Jaemin.
"Sunwoo-ya, aku berniat mengajak Soojin jalan saat weekend, apa menurutmu ide yang bagus jika aku meminta jawaban saat itu juga?" - Jaemin tiba-tiba.
"Jawaban apa maksud lu sat" - Sunwoo masih sambil memainkan ponselnya.
"Benar juga, bukan jawaban, maksudku, kalau membicarakan lebih lanjut tentang perasaanku padanya" - Jaemin
"Terserah lu lah tolol, ngapain tanya gue" - Sunwoo ketus, padahal Jaemin dari awal tanya baik-baik:"
"Ya gue butuh pendapat aja, tapi percuma juga sih tanya sama lo" - Jaemin
Hanya dibalas lirikan oleh Sunwoo.
"Hanya kau yang tau soal rencana ku ini. Jangan sampai Haechan dan yang lain tau dulu, arasseo?" - lanjut Jaemin kembali serius.
"Hm" - Sunwoo mengiyakan.
Jaemin menghela napas, "Apa menurutmu dia juga menyukaiku? Aakh, benar-benar buntu, maka nya aku masih ragu" - Jaemin mengacak rambutnya frustasi.
"Kau begitu menyukainya?" - tanya Sunwoo menoleh ke Jaemin, mulai serius.
Jaemin mengangguk dengan tatapannya yang kosong.
"Ck, aku tidak pernah melihatmu menyukai seseorang sampai seperti ini. Lakukan saja" - Sunwoo sudah masuk ke mode layaknya seorang sahabat.
"Menurutmu aku tidak terburu-buru?" - Jaemin
"Bukankah kau sudah menunggu cukup lama? Tidak perlu ragu lagi" - Sunwoo
Jaemin tersenyum, "Kau benar" dia mulai bersemangat, dia juga merasa sudah mendekati Soojin dalam waktu yang lama. Kini saatnya dia menjadikan hubungannya lebih serius dengan Soojin.
"goodluck" - Sunwoo sedikit menyinggungkan senyumnya tulus, lalu mengajak Jaemin high five atau tos.
"Thanks bro" - Jaemin membalas senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Not That Easy || TBZ's Sunwoo✔
Fanfiction"Sudah kubilang, berhenti menatapku seperti itu. Haisshh, memuakkan" - Sunwoo . Main cast: ☀Kim Sunwoo (The Boyz) ☀Lee Soojin (Weeekly) ft. 00liner squad . All photos are not mine, credit to the owners. @00midnightsun 2020