Jika saja Boomi bukanlah orang baik mungkin saat ini juga ia akan menggulingkan Kim Taehyung yang ternyata tubuhnya super berat ini di jalanan.
Tapi nyatanya Boomi bukanlah orang yang setega itu apalagi terhadap seseorang yang ia cintai.
Kim Taehyung yang saat ini tengah teler terpaksa Boomi papah untuk berjalan karena ia sudah sangat mabuk tidak mungkin Boomi melanjutkan pekerjaannya ketika melihat Taehyung yang telah kehilangan kesadarannya seperti ini saat dirinya sendiri tahu apa yang membuat lelaki Kim seperti ini,dosen tampannya itu telah putus cinta well terdengar sangat klise sekali bukan?
Ohh iya bar tadi adalah tempat kerja Boomi satu hari yang lalu,ia bekerja paruh waktu disana sebagai waiters.
"Mr.Kim,dimana alamat rumahmu?"
Boomi bingung akan mengirim Taehyung kemana lantaran ia juga tidak tahu dimana tempat tinggal dosennya ini.
Sedangkan yang ditanya malah masih asik memejamkan matanya dengan kekehan kekehan yang terlihat konyol.
"Aishhh,kenapa dia sangat berat"
Boomi menggerutu sebelum mendudukan tubuh Taehyung seusai mereka sampai di halte.
"Huhhh,perasaan tubuhnya tidak terlalu berotot dia hanya menang dengan tingginya tapi kenapa begitu berat?"
Boomi berkecak pinggang sembari mengoceh dengan menatap Taehyung yang ia telantarkan tubuhnya dilantai.
"Ohhh tuhan,bagaimana aku membawanya pulang?,hari sudah malam semua bis pasti sudah beristirahat"
Bagaimana ini Boomi tidak mungkin memesan taxi uangnnya pasti tidak cukup,tidak mungkin bukan jika ia harus merogoh dompet Taehyung di kantung celana ketat yang lelaki itu pakai?
Persetan dengan itu kenapa tidak di coba saja!!!
Lantas tanpa ragu Boomi mulai merogoh saku celana Taehyung untuk menemukan dompet lelaki itu.
Dapat,Boomi mendapatkannya didalam dompet Taehyung ia dapat menemukan beberapa lembar uang serta sebuah black card.
Wahhh Mr.Kim ternyata benar benar orang kaya.
Batin Boomi seraya membolak balikan black card itu di tangannya.
"Okh,mari kita pesan taxi sekarang"
Untung saja di dompet lelaki itu ada tanda identitas jadilah Boomi bisa mengetahui di mana lelaki itu tinggal.
***
Rasanya Boomi ingin berteriak sekarang juga bukan bukan karena seekor kecoa yang melintas dihadapannya atau cicak yang masuk kedalam bajunya.
Ia ingin berteriak lantaran menyayangkan keadaan Mr.Kim nya yang tengah mabuk ini andai saja semua yang terjadi saat ini di alam sadar lelaki tampan yang kini duduk sambil menyender padanya di dalam taxi yang mereka tumpangi.
Huhhh
Sudahlah Boomi kau ini benar benar tidak waras ya,dalam keadaan seperti ini masih saja berharap yang tidak tidak.
Baik lupakan,yang terpenting saat ini adalah mengantarkan Mr.Kim dengan selamat ke rumahnya dan Boomi dapat kembali ketempat kerjanya dengan tenang,semoga saja keesokan harinya Mr.Kim mengingat tentang perjuangannya yang malang ini dan lebih bisa menghargainya.
"Nona,kita sudah sampai"
Sontak Boomi yang tengah memperhatikan wajah tampan Kim Taehyung pun spontan menoleh kepada supir taxi yang menatapnya melalui spion.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Like You"Mr.Kim"
De Todo"Mr.Kim,kau tampan aku menyukaimu jadilah pacarku" "Gadis gila" Bagaimana ya mendefinisikannya,yang jelas Boomi itu suka,sangat suka pada dosen tampannya yang kelewat dingin seperti beruang kutub itu.
