#1moments

639 38 8
                                    

HALLO!_sohyun

......

Di pagi hari menuju sekolah.

Aku berlari sekuat tenaga yang aku bisa menuju halte bus. Pagi ini begitu sial, aku lupa memasang alarm dan ayahku tidak membangunkan aku sama sekali.Alhasil aku kesiangan. Begitu sampai dihalte aku mengatur nafasku. Lalu melihat begitu banyak orang yang menunggu bus kota yang akan membawa mereka ketujuan masing masing.

Bus pun tiba. Eh tunggu, T-card ku tidak ada. Aku berusaha mencarinya dalam tas dan tidak kutemukan. "Aaah jinjja..." aku memukul dahiku sendiri laku menggaruk rambut kepalaku yang tidak gatal. Lalu menoleh kepada supir bus yang sedaritadi memperhatikanku. Aku tersenyum kiku.

"Nona cepatlah."

"Anu..., paman bisakah kau membiarkan aku naik dengan gratis hari ini?" Ucap ku dengan senyum semanis mungkin.

"Tidak bisa. Apakah kau tidak membawa uang tunai?"

"Paman ayolah..., cuma sehari ini. besok aku janji akan membayarnya 2x lipat."

"Tidak bisa."

"Paman aku mohon, T card ku ketinggalan dan aku tidak mungkin kembali kerumah untuk mengambilnya. Aku bener bener sudah terlambat."

"Nona minggirlah kau menghalangi jalan orang lain."

"Aaah! ya." Ucapku lesu, hari ini aku mungkin bolos sekolah saja.

Arg!

tidak mau...,mana bisa aku bolos sekolah. tapi mau bagaimana lagi.

Aku melangkah keluar mempersilahkan orang yang tadi dibelakangku, setauku tadi tidak ada orang dan aku yang terakhir masuk bus.

Aku hendak keluar bus. Namun langkahku terhenti ketika orang yang tadi di belakangku berkata, "untun dua orang." Gumannya, Aku terkejut.

Apa katanya?

Untuk dua orang?

Apakah itu aku?!

"Untuknya." ucapnya sambil menoleh kebelakang. Mataku membulat tidak percaya dan dia tersenyum sedikit kepadaku. Netra kami sempet bertemu dan...,uwaaah dia sangat tampan.

"Ah...,terima kasih." ucapku sambil membungkukan badan, Sungguh ini hari yang baik. Aku kelewatan seneng. Tadi diawal aku bilang ini hari yang sial, kutarik kata kata itu. Ditolong oleh pria yang sangat tampan, uwaaaah..., mimpi apa semalam kau kim sohyun?.

Setibanya di sekolah, aku bersyukur karena aku tidak terlambat. Jadi aku tidak perlu berlari dari halaman sekolah menuju kelas karena itu sangat melelahkan.
Aku berjalan pelan mengikuti seseorang didepanku. Yah...,dia yang menolongku dibus tadi. Ternyata kami turun di dihalte bus yang sama.

Tiba-tiba aku terdorong hampir terjatuh ketika seseorang tidak sengaja menabrak bahuku lumayan keras.

"Aah...mian." ucapnya sambil berlalu.

Aaah...,Aku tau dia, dia park jimin si playboy sekolah. Siapa yang tidak tau dia, bahkan aku sigadis cupu pun mengetahuinya.

"Yaak! kim taehyung! Kau meninggalkanku, hah?" Park jimin pria itu merangkul pudak taehyung.

"Kau lama."

"Aigoo anak ini, kau banyak berubah."

Karena aku berjalan tidak jauh dari mereka aku bisa mendengar apa yang mereka bicarakan.

Jimin memanggil pria itu kim taehyung.

Kim taehyung! Nama yang indah. Nama yang hampir seiras dengan ku.

...........

"Yaak yaak! Kau sudah denger? Akan ada murid baru!"

Aku baru saja sampai di kelas dan mendudukan bokongku.
Teman- teman sekelas ku berisik sekali
Mereka membicarakan akan adanya murid baru di kelasku, yang katanya sangat tamfan.

Bel masus berbunyi.

Aku membuka buku tugasku, pelajaran pertama kami sekelas berlajar masing-masing karena gurunya ada urusan mendadak dan tidak bisa masuk.Itu yang dikatakan kang daniel siketua kelas.

Plak!

Aku terkejut ketika seseorang melemparkan buku tugas ke mejaku.

"Tolong isi punyaku." katanya lalu kembali ketempat duduknya.

"Ish menyebalkan"  aku membatin.

"Yerim-ah. apa tidak apa-apa kau s'lalu saja menyuruh sicupu itu mengerjakan tugasmu?"

"Kalian tau? Berkat dia nilaiku jadi naik."

"Waaah...,apa aku harus menyuruh dia mengerjakan tugasku juga?"

"Tidak. Sicupu itu hanya harus mengerjakan tugasku saja!"

"Ish! kau ini."

Aku mendengarnya dan itu sangat menyebalkan. Kang yerim dan teman temannya persetanan dengan mereka.
Dan aku lebih menyebalkan karena tidak bisa melawan yerim.

Kelas yang tadinya sangat ricuh tiba tiba jadi hening karena wali kelas yg tiba tiba  masuk.

"Oke semuanya harap tenang, babak kesini cuma mau ngasih tau kalau kelas kalian kedatangan murid baru! Masuk!"

Semua siawa bersorak, kelas jadi sangat berisik.

"Nah'kan sudah kubilang akan ada murid baru."

"Lihat lihat! Dia sangat tampan!"

Semua orang dikelasku tampak antusian apalagi yerim dan teman temannya, dan ini sangat menganggu aku harus cepat-cepat menyelesaikan tugas ku sebelum jam pelajaran berganti.

"Perkenalkan dirimu."

"Kim taehyung"

Aku terkejut mendengar nama itu, nama yg sama dengan orang yang menolongku tadi pagi.

Mataku bergerak menatap kedepan dan yah....,bener saja dia.

Kim taehyung.

*****

Tekan bintang di bawah:")



MOMENTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang