[12]

24.8K 3K 976
                                    

Hai, apa kabar?

Yang lupa sama alurnya, baca chapt sebelumnya yaaaa! ^-^ (( tapi aku juga ga yakin chapt ini nyambung apa ngga:( ))

(( Maaf aku repub karena ada kelalaian aku di chapt sebelumnya. Jadi disini ortunya Mark itu Cowo-cewe yaaa.. Sorry:( ))

Sesuai janjinya, pada pukul 7 petang mobil Mark sudah sampai pada parkiran apartement tujuannya guna menjemput seseorang. Ia meraih ponselnya pada dashboard mobil dan menekan salah satu nomor disana untuk dihubungi.

"Aku sudah di parkiran, segera turun--"

"Tunggu! Kau ini sebenarnya mau mengajakku kemana sialan, pakaian seperti apa yg harus aku gunakan!?"

"Apa saja, terserah."

"Ck, tidak berguna."

Decakan marah itu menutup panggilan telepon mereka. Mark menghena nafas dan meletakkan kembali ponselnya kemudian menyenderkan tubuhnya pada kursi mobil. Sedang disisi lain, orang yang baru dihubungi Mark itu kini tengah berdiri menjulang di depan lemari pakaian, tangan yg ia gunakan membentuk postur seolah sedang berpikir dan melihat-lihat isi lemarinya.

"Aku paling benci informasi tidak jelas seperti ini" katanya bermonolog kala mengingat Mark akan mengajaknya entah kemana, membuatnya bingung kira-kira outfit apa yang akan ia kenakan. Dia tidak mau ya ada drama salah kostum yang akan membuatnya ditertawakan orang-orang nantinya.

"Ahh terserahlah, pakai ini saja" memutuskan mengambil kemeja hitam dengan celana jeans sebagai pasangannya, tidak terlalu formal dan tidak terlalu santai. Sempurna, pikirnya kemudian berlalu untuk berganti pakaian.

Sesaat kemudian, ia sudah selesai dengan persiapan dirinya dan melangkah keluar apartement, sudah pukul 07:15 PM, berarti ia sudah terlambat selama 15 menit. Persetan jika alpha itu akan marah padanya, maka ia tidak akan takut untuk meneriaki bahwa ini adalah salah Mark. Sesampai di parkiran apartement, ia menelisik pada sederet mobil disana, mencoba mengenali mobil yang sudah ia hafal lalu melangkahkan kakinya untuk menghampiri.
Sedikit membungkukan badan, ia mengetuk pintu mobil guna menarik atensi orang di dalam untuk membukakan pintu. Markpun yang melihat itu segera mempersilahkan orang itu untuk masuk.

Mark memandang kearah omega yang baru saja memasuki mobilnya, menelisik penampilannya sejenak kemudian berkata "Kau terlambat 15 menit"

"Berisik." Hanya itu balasan yang ia terima, alpha itupun tak acuh dan memilih menjalankan mobilnya menuju tempat tujuan mereka.

⊙⊙⊙⊙


Terhitung sudah 20 menit perjalanan dan kini mobil mereka terhenti pada sebuah rumah mewah disana, Mark turun dari mobil dan membukakan pintu untuk omega itu.

"Ayo turun"

"Ini... rumah siapa?"

"Rumahku"

"Hah?"

"Nanti saja aku jelaskan, sekarang cepat. Keluargaku tidak menyukai keterlambatan"

"Keluargaa???"

"Iya, orang tuaku mengundang kita untuk makan malam bersama"

"What the--- kenapa tidak memberitahu lebih awal? kan aku bisa menyiapkan baju yang lebih formal"

"Tidak perlu, lagipula ini hanya makan malam biasa. Sudah ayo!"

Akhirnya mereka berdua jalan beriringan masuk ke rumah Mark yang tentu saja tidak dapat dikatakan kecil ini.

"Mom, Dad, I'm home" ucap Mark kala dirinya baru saja melewati pintu. Disambut oleh para pelayan disana dengan membungkukan badan mereka dan membimbing langkah Mark dan Haechan menuju ruang makan, menghampiri kedua orang tuanya yang sudah duduk di meja makan menunggu kehadirannya.

Oh, Mate ! [ Markhyuck ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang