'Secret King' (END)

Menyadari

Taehyung memberikan hormat lalu duduk,ia dipanggil oleh raja kembali tapi bedanya ada Ratu dan sang paman ..

"Apa lukamu sudah baik?"tanya Jisoo.

Taehyung tersenyum manis mendengar sepupunya menyapanya.

"Sudah lebih baik noon-- maksud saya wangbi mama"taehyung merutuki kebiasaannya..

Jisoo dan paman tersenyum mendengar taehyung.
Sedangkan Jungkook hanya diam tak ingin menimpali, walau rasanya ingin segera mengusir orang-orang yang ada hadapannya.

"Jeonha, sebelumnya terima kasih atas semua ini"
Jungkook mengerti dengan kata terima kasih dari Ratunya,
Tentang taehyung.

"Aku tak masalah"..

Minho menghela nafas, raja masih datar pada anaknya...

......

Taehyung mendengarkan dengan seksama apa saja yang ia lakukan dan apa yang dilarang, semuanya dijelaskan oleh Kasim Jung..

"Apa anda sudah mengerti tuan Kim?"

Taehyung tersenyum mengangguk..

"Saya mengerti"..

"Baiklah kalau Kasim Jung kau bisa keluar sebentar!"titah raja.

Taehyung benar benar merutuki dirinya ketika ia hanya berdua dengan jungkook..

"Majulah!"jungkook tersenyum melihat taehyung menurutinya, keduanya berhadapan yang hanya dibatasi meja..

"Berikan tanganmu, keduanya!"
Jungkook menggenggam tangan taehyung ,ia dapat rasakan kalau tangan taehyung sedikit bergetar..

"Apa sudah makan?"tanya jungkook lembut, tangannya tak berhenti mengelus dan menggenggam tangan taehyung sedangkan matanya tak teralihkan dari taehyung..

"Su-sudah jeonha"jawab taehyung..

"Syukurlah,hari ini kita akan istana"
Biasanya setiap satu bulan sekali jungkook akan berkeliling istana untuk meninjau dan sekedar jalan jalan.

"Ne Jeonha"
Segera menurunkan tangannya ketika raja melepaskan genggamannya.

Taehyung ikut berdiri ketika raja berdiri.
Jungkook mengangguk mengerti ketika Kasim berbicara mengenai laporan atau kejadian yang ada diistana.

Taehyung menatap punggung rajanya.
Ada perasaan yang cukup mengganjal dihatinya ,ketika sikap raja padanya, taehyung heran kenapa jungkook memperlakukan nya sampai seperti ini.

Apa harus menanyakan ia sudah makan dengan tangan digenggam?

Entahlah ,tapi sepertinya taehyung harus menceritakan ini pada pamanya nanti.

Pikiran taehyung terlalu jauh berkelana hingga tak menyadari jika ia di dapur istana,..

Para dayang menunduk hormat padanya, taehyung hanya tersenyum dan sesekali mengangguk ketika ia mengerti.

Pandanganya terhenti ketika melihat kebun strawberry ,tanpa disadari langkahnya mendekat meninggalkan raja yang masih mendengarkan laporan dari kepala dayang bagian dapur..

"Woahh"taehyung tersenyum sambil menatap tak percaya dengan apa yang dilihatnya.

Hamparan kebun strawberry ada dihadapannya,bahkan ia dapat melihat jelas merahnya buah berbintik kecil itu.
Ada juga beberapa sayuran dan buah buahn lain disini.

"Tuan , ada perlu apa?"taehyung menoleh, seorang laki laki paru baya menghampirinya.

"Ahh tidak ,aku hanya ingin melihat kebun strawberry"jelas taehyung..