Honeymoon [END]

495 30 10
                                    

Paris, Prancis

Kemarin malam Yoongi dan Raena tiba di Paris pada pukul 23:00 malam, mereka menginap di hotel tepat di pusat kota yang sudah lebih dulu Yoongi pesan untuk satu minggu nanti selama mereka berada di sini.

Awalnya PD nim menawarkan tiga orang pengawal untuk melindungi mereka dari paparazi yang berada disana tapi Yoongi langsung menolaknya karena ia ingin pergi berdua tanpa ada orang lain disekitar mereka termasuk pengawal.

"Apa kita akan dihotel terus? Tidak kemana-mana" tanya Raena siang ini yang sudah menyelesaikan menu makan siang bersama Yoongi.

Sejenak pria itu tampak tersenyum kecil, rupanya Raena ingin pergi keluar siang ini "arraseo, kita akan pergi siang ini"

"Jinjja?"

"Ne, lebih baik kita kemana dulu, seine river, pont des arts, musium louvre, eiffel tower, arc de triomphe, champ elysee atau kemana dulu?" Jelasnya menjelaskan beberapa tempat destinasi yang berada di kota ini.

"Kita ke pont des arts saja" ucap Raena kemudian mengambil tasnya

"Baiklah kita akan kesana" ujar Yoongi lalu keluar untuk memanaskan mesin mobil.

Pont des arts adalah Jembatan yang terkenal sebagai jembatan cinta dimana banyak pasangan mengunci gembok di sepanjang jembatan yang bertuliskan nama mereka dan membuang kuncinya ke sungai Seine.

Setibanya disana ternyata pengunjungnya cukup ramai sekali ada banyak juga pasangan kekasih yang sedang mengunci gembok cinta mereka dijembatan lalu membuang kuncinya disungai.

"Kau tunggulah disini aku ingin membeli gemboknya dulu" ujar Yoongi pergi lalu masuk kedalam toko gembok yang tidak terlalu jauh dari sisi jembatan.

Sambil menunggu Yoongi kembali Raena melihat-lihat beberapa gembok yang terkunci dengan pasangannya masing-masing lalu kemudian ia melihat air sungai dibawah jembatan yang sangat jernih hingga menampakkan banyak kunci yang dibuang kedalam sana.

"Sebenarnya aku tidak terlalu percaya jika sepasang kekasih mengukir nama masing-masing digembok itu akan terus bersama tapi aku harap tuhan selalu membuat diriku terus bersama yoongi dalam hal apapun itu" ujarnya hingga Raena merasakan seseorang yang sedang memeluknya dari belakang

"Aku harap juga akan seperti itu Min Raena" ucap Yoongi sambil mempererat pelukannya "ah ini dia gemboknya, aku sengaja mengambil warna biru"

"Cantik kau pandai memilihnya" senyum Raena lalu mengambil gembok tersebut dari Yoongi.

"Tulis namaku jangan lupa"

"Ne, akan aku tulis kalau bukan namamu lalu siapa yang akan kutulis di gembok ini" Raena terkekeh kecil mendengarnya.

Setelah menulis nama masing-masing di gembok mereka langsung membuang kunci gembok tersebut kedalam aliran sungai Seine, bahkan dalam hatipun mereka berdoa semoga mereka akan tetap bersama untuk saat ini dan selamanya.

Menghabiskan waktu hingga rambut memutih sampai tuhan mengambil salah satu dari mereka, tapi biarkan mereka terus bersama dan hidup bahagia bagaimana semestinya.

"Ahn Raena, aku harap kau selalu bahagia bersamaku" ujar Yoongi lalu menggenggam erat kedua tangan Raena sambil menatap mata istrinya tersebut.

"Aku selalu bahagia bersamamu, Min Yoongi" ucapnya tersenyum.

"Dalam hal apapun?"

"Apapun itu"

"Kau terus bersamaku kan?"

"Aku akan terus bersamamu dalam suka maupun duka"

"Kau mencintaiku kan?

"Aku sangat mencintaimu, Min Yoongi" jelasnya kemudian memeluk tubuh Yoongi erat.

Nothing Like Us [Yoongi X Raena] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang