Chapter 12 Rekan yang aneh

37 5 2
                                    

POV Felnote-san

“Hmm…?”

Aku bangun dari tidur karena dirangsang oleh sebuah aroma.  Ini adalah aroma yang manis. Bukan manisnya gula yang kuat, tapi manisnya susu yang lembut.

Aku membuka mata seolah tergoda oleh baunya, pemandangan pun terbuka. Tidak peduli berapa kali aku bangun dari tidur, aku pikir momen ini bahagia.
… Aku berpikir aku tidak akan bisa melihatnya lagi. Penglihatan ku hilang dalam pertempuran sebelumnya.  Aku masih tidak percaya penglihatanku dikembalikan.

Jika kau tidak menyukainya, kau masih memikirkannya sebelum tidur setiap hari, apa yang harus dilakukan saat kamu bangun besok. Tentang itu, dunia yang aku lihat kembali penuh dengan warna dan keindahan.

Dan sekarang, di dunia yang indah ini, ada warna silver yang indah. Seseorang berambut Perak menuangkan semacam cairan ke dalam peralatan makan (mangkuk), dan cairan itu lengket ketika dia menyendoknya dengan sendok di sampingnya.

"Ini adalah ..."

“Oh, kau sudah bangun.”

“… Arge?”

Seorang gadis berambut perak keluar dari dapur. 'Argento Vampear'. Kau bertanya, hubungan seperti apa yang kami miliki? Nah, dia adalah seorang gadis yang tinggal bersama ku untuk sementara waktu.

Dia memiliki rambut perak berkilau dan mata merah seperti darah. Seorang gadis cantik yang mempesona mu hanya dengan melihatnya, seseorang yang dengan dermawan yang telah memulihkan cahaya dimata ku. Dia tersenyum dengan mata merah berbentuk busur dan berbicara kepadaku.

“Selamat pagi, Felnote-san”

Selain itu, suaranya imut dan lucu. Sebagai sesama perempuan, aku adalah makhluk hidup yang kehilangan kepercayaan diri untuk sementara waktu.

“Oh, ya, selamat pagi… Um, Arge, ini…?”

Tentu saja, sekarang ini didepanku sesuatu yang berwarna putih. Sepertinya sup kental dan aromanya lumayan enak…

"Ini rebusan"

"Rebusan…?"

"Ah, ini bukan dari daerah sini... Jadi, ini adalah sup yang dibuat dengan susu dan mentega"

“... Entah bagaimana, ini terlihat aneh.”

“Karena ini kental dengan tepung terigu dan kentang”

Arge menjawab tanpa ragu-ragu.  Maksudku, apakah dia benar-benar juru masak yang baik…?

… Gadis kecil ini melakukannya, benarkah ?

Sejujurnya, aku sedikit takut. Aku tidak pernah melihatnya membuat makanan sampai hari ini, dan dia cukup malas untuk mengatakan bahwa dia mencari "seseorang yang mau mengurusnya seumur hidup dan membiarkannya tidur siang."

Aku ingin tahu apakah Arge bisa memasak,… hanya ingin tahu saja, dan sekarang aku mengetahuinya…

Di luar perhatian ku, Arge mendatangi ku dengan gaya berjalan santai. Ketika dia datang ke sisi ini, dia mengambil cairan itu dengan sendok.

"Fufufu ... Wai Dōzo
(tln: artinya "fufufu...nah silahkan" bayanginnya sambil disuapin)

"Uhm, ini dia, katanya"

"Aku sudah mencicipinya, aku tahu bagaimana rasanya makanan ini"

Jika kau menyodorkan sendok dengan senyuman seperti itu, aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

… Mari kita gunakan sihir pemulihan jika aku sakit perut.

Keterampilan memasak tidak diketahui, tetapi sihir pemulihannya sudah seperti dewa. Bahkan mungkin jika kau mencari ke seluruh dunia, dia adalah satu-satunya yang memiliki skill sihir penyembuhan level 10.

Tensei Kyuuketsuki-san wa Ohirune ga ShitaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang