8 - 바보라도 알라

35 13 2
                                    


~Wish You Were Here~

//Visualisasi motor:")//

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

//Visualisasi motor:")//

"Kenapa sih lo harus pake motor ini?" tanya Minhae sedikit kesal karena Hyunjin memakai motor yang membuat duduk nya tak nyaman.

"Biar keren"

"Halah, mau pamer kan lo"
"Eh iya lupa, Lo kan tukang ngerdus"

"Itu juga- wait no!"

Mereka saat ini sedang dalam perjalanan pulang.

Hyunjin yang mengenakan motor kesayangan nya membawa Minhae pulang sesuai permintaan Miso, eh sebenarnya tadi Hyunjin memang mau mengantar Minhae pulang walaupun Miso tak meminta pada nya.

"Wer yang ngebut ngapa bawa motor nya, lo lamban banget sih bawa motor"

"Sengaja"

"Eh apaan?"

"Biar nikmatin malam Seoul sama lo"

Plak!

Minhae memukul bahu hyunjin.

"Miso eonni pasti udah nungguin dari tadi"

"Nggak papa lah, sekali-kali lo jalan sama gue"

"Gue ngantuk wer"

"Ya udah tidur"

"Gila apa lo, masa iya gue tidur di motor"

"Yang ada gue nanti jatoh"

"Ya pegang gue erat-erat lah. Pinggang gue fungsinya apa coba"

"Bodo ah, modus aja bisa nya lo"

Sreeettt

Hyunjin mengerem motornya mendadak membuat Minhae kaget.

"Woi orang gila emang!"
"Kaget gue"

Plak! plak! plak!

Kedua tangan Minhae asik memukuli Hyunjin.

Hyunjin menengok sebentar ke arah Minhae.

"Eh apa-apaan lo!" Teriak Minhae saat Hyunjin mengambil sebelah tangan nya dan melingkarkan ke tubuh Hyunjin

"Diem aja lah, mau cepet sampe gak?"

"Iya tapi-"

"Diem baby, mau turun di sini terus gue cium lagi?" canda nakal Hyunjin

Minhae membelalakkan matanya.

"O-oke. Tapi jangan panggil gue baby lagi. Geli!" Minhae kalah

Hyunjin benar-benar memperlambat motor nya menikmati malam yang indah di kota Seoul, tapi sepertinya Minhae sangat kelelahan karena sudah beberapa kali ia menguap.

"Huaaa, gue ngantuk" Minhae menyandarkan badan nya di punggung Hyunjin. Refleks ia melingkarkan sebelah tangannya yang bebas untuk memeluk Hyunjin.

Wish You Were HereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang