"Apa yang kau lakukan ha, aku kira kau orang yang baik Dean tapi aku salah kau iblis hiks lepaskan aku" ucap queen
"Hahahhahah santai lah sayang ku aku tidak akan menyakitimu tapi akan aku habisi seluruh keluargamu" ucap Dean
"Arghhhh lepaskan adik ku" ucap Dafa
"Hahahhah" Dean tertawa sangat nyaring memenuhi ruangan
Yap saat ini dean sedang menyiksa Dafa dan mengikat queen diruang keluarga mansion queen, dimana keluarga queen yang lainnya? Tentulah sudah tiada menyisakan Dafa dan queen
"Hahhaahhah hari ini adalah hari terakhir mu ucap kan lah selamat tinggal kepada adik mu itu" ucap Dean
"Hahahhaahahhahah pengawal siapkan upacara pernikahan untuk ku" ucap Dean
"TIDAK AKU GAK MAU MENIKAH DENGANMU KAU PEMBUNUH hiks" ucap queen
"HAHHAHAH KAU TIDAK BISA MENOLAKKU QUEEN KARNA KAU HANYA MILIKKU" teriak Dean
"Aku gak mau hiks" ucap queen
Dean pun langsung menggendong queen untuk membawanya masuk kedalam kamar
Bruk
Dean melempar queen ke kasur dan membuka kancing kemeja yang ia pakai
"Mau apa kau ha" ucap queen
"Jika cara halus tidak bisa maka aku akan menggunakan cara kasar dan kotor tapi kau tenang aja besok kita menikah tapi malam ini akan menjadi malam yang panjang untuk kita" ucap Dean menyeringai, Dean sudah membuka seluruh pakaian nya menyisakan tubuh yang telanjang bulat dan mulai mendekati queen diatas ranjang
Sret sret sret
Dean merobek pakaian queen menyisakan bra dan CD yang ia pakai
"JANGAN DEAN AKU MOHON JANGAN"
"HIKS AKU GAK MAU, LEPASKAN AKU LEPAS" ucap queen mencoba berontak tapi gagal karna tidak cukup tenaga
"Saat nya menikmati sayang" ucap nya
"AAAAAAAAAAAAAAAAA" teriak queen dengan nafas memburu ternyata itu cuma mimpi tapi mimpi itu seperti nyata
Mendengar teriakan queen bara yang ada dikamar mandi pun keluar karna panik
"Queen hey sayang kamu kenapa"ucap bara
"Kak bara"
"Iya ini kakak hey kamu kenapa kok teriak kakak kaget loh"
"Aku mimpi buruk kalian semua ninggalin aku" ucap queen takut-takut dengan keringat dingin
"Kamu hanya mimpi oke anggap aja bunga tidur sekarang kamu cuci muka kita sarapan kamu jangan sekolah dulu ya" ucap bara menggendong queen menuju kamar mandi
