CERNINDRA [On Going]

1.Gadis Cantik seperti bak model

Cantik itu relatif. Ganteng juga relatif. Tapi kalo gue gak relatif-relatifan. Karna gue orang cantik.

~cernindra

Selamat membaca!!!

"KYAAA..." teriakan gadis cantik melengking ke seluruh penjuru rumahnya. Iya, dia Cernindra Arabella Lousce yang baru bangun dari tidurnya.

Cernindra Arabella Lousce gadis cantik berjilbab dan berpakain hitz yang selalu dikenakan sehari-hari. Selain anak hitz dia juga selebgram cantik dengan banyak endorse yang menawarinya. Cernindra adalah anak dari pasangan suami istri pengusaha sukses yaitu Aditama Lousce dan Ferni Aurel Lousce, yang dikaruniai 3 anak. Nindra anak terakhir dari 3 bersodara itu. memiliki 2 saudara yang super ganteng yaitu Keno Aditama Lousce dan Cakka Aditama Lousce. Mereka masih duduk dibangku perkuliahan.

"MOMMY... INI KENAPA MUKA NINDRA KAYA BADUT MOM" teriak nindra dari kamarnya.

Memang bangun dari tidur nindra merasa ada yang aneh dengan wajahnya, benar saja saat bercermin nindra syok dengan wajahnya yang banyak coretan seperti badut. Mending coretannya bagus lah ini boro-boro bagus? Yang ada badut aja kalah.

"yampun nindra gak usah teriak-teriak juga bisa kan. Mama pusing dengernya". kata ferni, mama nindra yang baru masuk membuka pintu kamar anaknya.

"YAMPUN ANAK MAMA KENAPA JADI BADUT GITU?". Teriak ferni tak kalah kerasnya dengan nindra, iya memang ferni baru melihat wajah nindra yang bak seperti badut.

"Mommy ini siapa yang lukis muka aku, mana susah dihilangin". Ucap nindra kesal

"Yaampun mama juga gak tau siapa yang nglakuin sayang"

Memang berbeda panggilan nindra terhadap mamanya, biasanya nindra memanggil ferni dengan sebutan mama. Lain halnya jika sedang kesal dan marah, dia akan mengubahnya dengan sebutan mommy.

"Oh paling abang kamu, Cakka mungkin yang nglakuin, diakan jail sama kamu?". Ucap ferni

"Mana ada mom bang Cakka aja gak dirumah" Ucap nindra juga.

"Kata siapa abangmu gak dirumah? Dia pulang tadi malem. Tuh dikamarnya lagi molor".

"ABANGGGG..!!!"

Teriak nindra dengan keluar kamar dan langsung menuju ke kamar Abang laknatnya itu.

"Abang ini kerjaan abangkan"

"BANG CAKKA IH BANGUN"

"INI GAK BISQ DIHILANGIN BANG IHH". teriak nindra dengan menjambak-jambak rambut Cakka

"Aaggh sakit tau" jawab Cakka yang masih dalam keadaan mata tertutup.

"ABANG BANGUN CEPETAN"

"Abang masih ngantuk dek. Diem bentar dek."ucap Cakka dengan mata masih tertutup

"ABANG KALO NGGAK BANGUN GUE DORONG NIH KE LANTAI" kesalnya

"ABANGGG NGAPAIN CORAK CORET MUKA NINDRA YANG CANTIK JELITA BAK MODEL INI! POKOKNYA NINDRA SEBEL SAMA BANG CAKKA. TITIK!!!" teriak nindra tepat ditelinga Cakka dan dengan mendorong kakaknya.

Cakka pun yang diteriake langsung terbangun dan jatuh ke lantai akibat teriakan dan dorongan sang adik perempuannya. Entahlah Cakka tak tau mengapa adiknya mempunyai suara melengking seperti toa masjid.

"Awssh" rintihan Cakka yang terjatuh dari kasurnya.

"Yampun dek sakit tau, kamu mah bunuh abangmu yang ganteng ini?"