4. Arya Berubah

125 7 0
                                    

Sehabis olahraga arya langsung pergi ke kantin terlebih dahulu dan meninggalkan Aldi yang sedang mencari pacarnya yang tak kelihatan dari kemarin disekolah. Ya Aldi memang sudah punya pacar dan pacarnya itu adik kelasnya sendiri lebih tepatnya teman sekelasnya Dion.

Berbicara mengenai Dion, Dion adalah salah satu sahabatnya yang tinggal kelas. Bukan karna Dion bodoh atau tidak naik kelas. Tapi karna ia mengalami kecelakaan waktu masih kelas 1 SMA yang mengakibatkan ia harus mengulang kelas lagi.

"KAK ARYA!" Teriakan seorang gadis

Terasa terpanggil Arya tak menoleh sama sekali. Ia malas untuk berurusan dengan cewek-cewek yang selalu mencoba mendekatinya.

Gadis itu tak berhenti memanggil nama Arya. Bahkan sampai berlari-lari untuk bisa bertemu dengan pujaanya.

"KAK ARYA BERHENTI!"

"kak arya!"

Arya menghentikan langkahnya. Sudah cukup kesal Arya mendengar teriakan gadis itu. Entah siapa batin arya. Arya menoleh ke arah gadis yang memanggilnya.

"Kenapa?" Ucap Arya cukup datar

"Nih buat kakak. Pasti kak Arya capek habis olahraga".

Gadis itu mengulurkan tangannya untuk memberikan minuman dan sedikit makanan untuk Arya. Namun Arya menepisnya.

"Gue gak mau" pekik arya

"Kak ini minumannya gak ada racunnya kok. Trus ini ada roti bakar tadi pagi aku yang buat loh kak."

Tak mau mengalah gadis itu tetap saja memaksa Arya untuk menerimanya. Namun yang diberi malah memberikan tatapan tajamnya.

"Gak" jawabnya tajam

"Kakak pasti belum minumkan, nih kak terima."

"GUE BILANG NGGAK YA NGGAK BEGO!"

"K-kak". Ucap gadis itu dengan berkaca-kaca dan menunduk ketakutan.

"DASAR KASAR!" Terdengar teriakan seseorang

***

Dilain tempat Nindra sedang berjalan menuju kantin. Kebiasaannya ketika malas mengikuti pelajaran ia akan membolos.

Sebenarnya Nindra sudah membolos dari awal jam pelajaran masuk. Tapi ia memanfaatkannya di UKS. Ya dia Akting sakit kepada guru yang mengajarnya tadi. Jangan salahkan Nindra jika ia suka membolos di pelajaran ini. Bukan karna ia tak suka pelajarannya tapi karna ia muak dengan guru yang menyebalkan itu.

Setelah istirahat di UKS lumayan lama nindra merasa lapar. Mungkin karna dia lupa sarapan dirumah. Ia langsung membenarkan jilbabnya dan tanpa pikir panjang ia melangkahkan kaki kekantin.

Saat mau memasuki lorong SMA nindra mendengar suara bentakan seseorang. Karna pemasaran ia melanjutkan perjalanannya agar cepat sampai kesumber suara itu.

Benar Nindra melihat dua makhluk berbeda jenis itu. Nindra yakin sicewek itu sedang memohon agar sicowok mau menerima pemberiannya. Merasa jengah nindrapun menimbrungnya

"Kakak pasti belum minumkan, nih kak terima." Suara sicewek itu

"GUE BILANG NGGAK YA NGGAK BEGO!"

"K-kak". Ucap gadis itu dengan berkaca-kaca dan menunduk ketakutan.

"DASAR KASAR!" Terdengar teriakan dari seseorang

Ya dia adalah Nindra yang muak karna kelakuan Arya dan sicewek itu. Nindra mendekat kearah mereka.

"Kalo dia gak mau biarin aja, lo gak usah minta dia buat nerima itu. Lagi pula gak pantas cowok kasar kaya dia dapat makanan sama minuman dari lo." Ucap nindra pada sicewek tadi dengan melirik tajam pada Arya.

CERNINDRA [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang