◇1◇

5.1K 394 75
                                    

Hayy hayyy hayyy gw comeback lagi, sekarang bawain kapal Sungsun nihhhh aowkwowkkwwk *padahal book sebelah aja belom beres mweheh

Moga aja suka yaak sorry klo misalkan acak²an gue baru belajar nulis:)

Yodah lahh cusss...
.
.
.
.
.
.

Kim Sunoo, remaja berusia 17 tahun yang sedang terduduk di atas sofa ruang tamu sambil menonton siaran TV kesukaannya di hari Minggu yang indah. Sambil ditemani dengan beberapa cemilan membuat Sunoo semakin betah dengan posisinya sekarang.

Sunoo adalah anak yang baik, ramah, ceria dan bisa membuat keluarga bahkan teman-temannya sangat senang berada didekat Sunoo. Terlebih lagi dengan Jungwon dan Niki sahabatnya.

Kepribadiannya itu sangat berbanding terbalik dengan kakak kelasnya yaitu Sunghoon.

Park Sunghoon adalah anak yang tidak banyak bicara, dia bicara hanya pada teman dekatnya saja yaitu Jake, Jay, dan Heeseung. Dia tidak pernah tertarik bersosialisasi dengan banyak orang, bahkan walaupun di sekolah dia adalah orang yang mempunyai banyak fans, dia tidak pernah peduli dengan itu semua.

Kini Sunoo mematikan TV nya dan dia beranjak ke arah dapur.

"Ishh sebel kok gak ada apa-apa sihh buat dimasak" ucap Sunoo sambil mempoutkan bibirnya menunjukkan ekspresi yang bisa membuat siapapun yang melihatnya akan terpekik gemas.

Dengan langkah gontai, akhirnya Sunoo menaiki tangga berjalan ke arah kamarnya. Sepi, keadaan rumahnya sangat dingin karena ibu dan ayahnya saat ini sedang berada di luar negeri mengerjakan sesuatu yang penting untuk perusahaan mereka.

Setelah sampai di kamar, Sunoo membaringkan dirinya di atas kasur besarnya. Sambil memeluk boneka beruang kesayangannya.

"Bubu...kira-kira mami sama papi kapan pulang yahh? Nunu rindu" Sunoo bicara dengan nada yang sendu pada bonekanya untuk menghilangkan rasa sepinya.

Sudah satu bulan ibu dan ayahnya tidak ada di rumah. Yang membuat Sunoo harus mengerjakan semuanya sendiri. Dari mulai memasak sampai beres-beres rumah. Orang tuanya tidak pernah mau mempekerjakan pembantu dirumah mereka, alasannya karena ingin Sunoo menjadi anak yang mandiri.

《TwoSide》

Sekarang Sunoo sedang merapikan pakainnya, bersiap untuk bersekolah. Dengan membawa bekal buatannya sendiri, Sunoo berjalan keluar dari rumahnya menuju halte bus dengan hati yang gembira.

Setelah sampai di halte bus, Sunoo duduk di bangku yang ada disana. Menikmati udara segar di pagi hari sambil melihat pemandangan jalan raya yang masih terbilang sepi. Sunoo membuka kotak bekalnya, dan memakan sandwich yang sudah disiapkan tadi di rumah, tak lupa juga susu rasa pisang kesukannya. Tiba-tiba saat sedang asik menyantap sarapannya, ada seseorang duduk disampingnya. Atensi Sunoo akhirnya beralih pada orang tersebut.

"K-kak Sunghoon?"

Sunghoon tidak menjawab, hanya sekedar menoleh dan kembali mengarahkan pandangannya kedepan.

Canggung, itu yang Sunoo rasakan. Seakan-akan kehadiran Sunghoon disampingnya ini membuat semuanya terasa jadi lebih dingin. Jika boleh jujur, Sunoo sebenarnya tertarik dengan Sunghoon, dan kedapatan pernah ingin menyatakan rasanya pada sunbae nya itu, tapi dia selalu mengurungkan niatnya itu karena dia tau seperti apa Park Sunghoon itu.

Akhirnya setelah beberapa saat keheningan menyelimuti mereka, Sunoo akhirnya membuka mulut.

"Sudah sarapan, kak?"

Lagi lagi Sunghoon hanya diam tidak menjawab pertanyaannya Sunoo.

"H-hari ini cuacanya cerah yahh" ucap Sunoo gugup.

TwoSide || Sunghoon x Sunoo✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang