"ji." Teriak Hyunsuk pagi ini tapi tidak membuat Jihoon bergerak dari posisinya dan malah mengeratkan pelukannya pada guling yang berada di sebelahnya.
"Park Jihoon bangun." Jihoon menganggukkan kepalanya seakan menjawab teriakan Hyunsuk dari depan pintu kamar mereka.
"Papah." Hyunsuk mendelik kaget saat seorang anak laki-laki berusia lima tahun memeluk kaki Hyunsuk erat.
Itu Youngmin anak laki-laki Jihoon dan Hyunsuk yang lahir setelah dua tahun pernikahan mereka dan sekarang pernikahan mereka memasuki tahun ke tujuh.
"Ayah bangunin kak, nanti nasi papah gosong." Ucap Hyunsuk sambil mengusak rambut hitam anaknya sayang.
Bocah laki-laki itu langsung berlari memasuki kamar menatap sang ayah yang masih bergelung dengan selimut tebalnya.
Yaa mungkin pikiran Jihoon mumpung hari Minggu jadi kenapa harus bangun pagi belum lagi satu Minggu kemarin Jihoon harus lembur demi mendapatkan predikat karyawan terbaik di perusahaan tempat ia bekerja.
"Ayaah bangun." Youngmin menaiki kasur tinggi sang ayah dan mendudukan dirinya di badan Jihoon yang sedang tengkurap nyaman.
"Yatuhan." Gumam Jihoon langsung sadar kalau yang membangunkan dirinya adalah anak kesayangannya.
"Berat kak." Jawab Jihoon membuat Youngmin memutar tubuhnya dan ikut tiduran di sebelah Jihoon yang sudah tiduran menghadap Youngmin.
Jihoon tersenyum menatap Youngmin lalu mengusak kepala Youngmin sayang.
Jihoon merasa sangat bahagia dan beruntung karena Hyunsuk masih mau menunggu Jihoon.
Setelah wisuda Jihoon langsung bekerja di perusahaan sekarang dan mulai mengatur pengeluaran dan pemasukan demi masa depannya dengan Hyunsuk.
Setelah empat tahun bekerja Jihoon benar-benar semangaat mendatangi keluargaa Hyunsuk dan mengatakan maksud kedatangan sendiri, meminta waktu keluarga Hyunsuk untuk bertemu dengan keluarganya.
Beruntungnya jika orang tua Hyunsuk tidak memberikan syarat yang berat untuk Jihoon memudahkan Jihoon untuk mengatakan maksud kedatangan nya.
"Kak, ayah udah bangun ?" Hyunsuk kembali muncul di depan pintu kamar mereka dan Youngmin bangkit dari posisinya.
"Jihoon ??" Panggil Hyunsuk membuat Jihoon langsung bangun dari tidurnya dan meregangkan tubuhnya sejenak.
Youngmin menuruni kasur tinggi Jihoon lalu berlari keluar kamar Jihoon.
"Papah, youngminie lapal." Ucap Youngmin membuat Hyunsuk mengusak rambut hitam anaknya sambil tersenyum.
"Ji, aku tunggu di dapur, kita sarapan bersama ya." Ucap Hyunsuk sambil menatap Youngmin yang berlari semangaat menuruni tangga rumahnya.
"Eh jangan lari." Teriak Hyunsuk keras.
"Iya nanti aku turun, gausah mandi yaa pasti dingin." Ucap Jihoon membuat Hyunsuk melipat tangannya di dada sambil menatap galak Hyunsuk.
"Mandi." Ucap Hyunsuk membuat Jihoon mendelik sejenak lalu terkekeh pelan.
"Aku belum dapet morning kiss aku nih." Ucap Jihoon membuat Hyunsuk membuang wajahnya dan menggelengkan kepalanya pelan.
"Hei Hyunsuk." Teriak Jihoon saat Hyunsuk malah pergi dari depan pintu kamarnya menuju dapur mereka.
"Untung aku sayang." Ucap Jihoon sambil bangkit dari tidurnya dan merapihkan tempat tidur mereka.
Jihoon langsung menarik handuk dari balkon kamarnya dan masuk kedalam kamar mandi.
Jihoon menatap bebek kuning yang warnanya sudah hampir memudar sambil tersenyum lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anak Siapa ? (Hoonsuk) feat So Junghwan [END]
FanficJihoon yang kaget saat kekasihnya Hyunsuk mendatangi seorang anak kecil yang tidak menangis di pinggir jalan sambil membawa tas berisi beberapa mainan "tapi kita gatau dia siapa kak." "tapi kasian ji." "yaudah ayo bawa ke rumah aja " "yeaay, makasih...