[Lokal] Enhypen's Love Story ; A romantic conflict
tentang kisah kasih cinta tujuh anak remaja yang belajar, bahwa menavigasi kompleksitas cinta bukanlah tugas yang mudah. Melalui sakit hati dan kebingungan, semua orang menemukan bahwa cinta sejati...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“ Adakah hatimu masih hatiku? ”
—Jake Sam
Happy Reading 🩶
Sesuai permintaan sang pacar, Jake dan Riry dengan seragam sekolah yang masih melekat di tubuh mereka tengah bersantai pada kursi taman literasi. Suasana di sana sepi tidak seperti biasanya, mendukung keberadaan mereka berdua untuk lebih nyaman mengekspresikan apapun disana.
Terlebih Riry adalah orang yang lebih introvert dan tidak menyukai keramaian. Hal itulah yang membuat Jake bisa menyukai gadis di sampingnya, dia cantik, juga tidak banyak tingkah seperti perempuan lainnya.
Dulu waktu Jake pertama kali ketemu Riry, Jake sudah menyimpan perasaan padanya. Gadis berkacamata, rambutnya di kuncir rapi menyisakan poni-poni tipis, netra matanya cokelat dan bersinar saat kena cahaya matahari.
Jake melihat lamat-lamat wajah Riry yang sedang memakan roti es krim di sampingnya, melukis senyuman pada wajah Jake saat cewenya salah tingkah dilihatin terus. Tangan Riry enteng menjauhkan wajah Jake supaya pria itu menoleh ke tempat lain.
"Gimana hari-harinya sayang?" tanya Jake membuka pembicaraan mereka.
"Males," balas Riry acuh, tidak mau menatap mata Jake.
"Kok gitu? sini hadap ke aku dulu,"
Riry merotasikan matanya, menatap mata Jake tanpa menoleh.
"Pegel sayang mata kamu kalau ngeliatin aku nya begitu," tangan Jake menggerakan pelan wajah Riry supaya gadis itu menoleh menghadapnya.
"Kan kalau gini enak kita ngobrolnya, Layla aja kalo aku ajak ngomong natap mata aku loh," lanjut pria itu membawa-bawa nama anjing miliknya.
"Layla terus,"
"Yaudah iya sayang maaf ya, kamu lagi ga bagus gitu mood nya kenapa?"
Riry menghela nafas, "Gapapa aku lagi pusing aja banyak tugas,"
"Bohong ya? kamu kalau banyak tugas justru seneng karena belajar. Kenapa sayang? cerita sama aku..."
Sudah hampir satu tahun hubungan mereka berjalan, Jake sudah paham betul semua tentang pacarnya. Jake adalah pria yang peka terhadap apapun, ia tahu kalau Riry sedang ada masalah, atau marah padanya, Jake tahu itu semua.
Dia harus langsung menanyakan apa yang terjadi daripada harus membiarkan kekasihnya terus menerus dalam suasana hati yang jelek.
"Jake..." panggil Riry lirih, Jake mengangkat alis dan lebih mendekatkan posisinya pada pacarnya.
