polos ; jenwoo [END]

Chapter 2 ; Cemburu

Males basa-basi. Selamat membaca~

Wonwoo sedang duduk di sofa sambil main hp. Jennie yang udah bangun dari tidur duduk di sebelah Wonwoo. Wonwoo hanya diam dan Jennie kesal karena Wonwoo mengabaikannya. "Wonu~" panggil Jennie dengan manja. Wonwoo masih diam sambil main hp. "ih Wonu! Kok diem aja sih!" protes Jennie. Tapi Wonwoo masih sama kayak tadi. Jennie udah gak tahan diabaikan dan matanya udah bergelinang dengan air mata.

"Wonu marah sama Nini ya? Nini salah apa sama Wonu? Wonu udah gak sayang sama Nini?" tanya Jennie sambik terisak-isak. Ketika itu juga Wonwoo berhenti main sama hpnya dan memperhatikan Jennie. "Duh Nini jangan nangis dong. Iya maaf Wonu yang salah karena diemin Nini. Cup cup udah jangan nangis dong sayangnya Wonu." kata Wonwoo dengan menyesal.

Wonwoo kan mau ngambek sama Jennie tapi kok malah dia yang ngebujuk Jennie sih. Dia kan juga pengen dibujuk sama pacar. Gini nih punya pacar bego eh maksudnya polos hehe. Susah mau sweet-sweetnya gara-gara terlalu polos.

Wonwoo ngambek gara-gara cemburu ngeliat komennya si onylyoneprivate itu. Pacarnya sama orang itu kayak udah kenal lama. Tapi kalau udah ngeliat Jennie nangis kayak gini kan Wonwoo juga gak tega. 

"Wonu kenapa diem aja dari tadi? Apa Nini punya salah sama Wonu?" tanya Jennie lagi. Wonwoo hanya menghela nafas. "di instagram Nini yang unamenya onlyoneprivate itu siapa? Nini kenal sama dia?" tanya Wonwoo setelah lama berpikir mau tanya atau tidak.  "Ohhhh itu Jaewon oppa! Jaewon oppa itu kakak sepupu Nini yang tinggal di Busan. Emangnya kenapa Wonu?" tanya Jennie. 

Wonwoo menghela nafas lega. 'Untung cuman kakak sepupu.' "terus kok Wonu gak kenal sama dia?" tanya Wonwoo karena setaunya dia udah kenal sama keluarganya Jennie. "Jaewon oppa itu kakak sepupu sebelahnya papa. Wonu kan cuman baru ketemu sama yang sebelah mama aja. Jadi pantes aja gak kenal." kata Jennie sambil mengerjapkan kedua matanya.

Wonwoo hanya menganggukkan kepalanya. Kemudian dia mengangkat Jennie untuk duduk di atas pahanya. Jennie pun duduk dengan kakinya di sisi pinggang dan mengalungkan tangannya di leher Wonwoo. "Untung cuman kakak sepupu loh" kata Wonwoo. "Emang kenapa?" tanya Jennie sambil menatap mata Wonwoo. 

"Wonu gak suka kalau Nini deket-deket sama cowok lain. Nini cuman boleh deket sama Wonu aja." kata Wonwoo posesif. "Terus kalau sama temen di kelas gimana? Kan setiap hari deket-deket." Tanya Jennie lagi.

"Kalau di kelas kan gapapa. Kan Nini udah kenal rapat sama mereka. Tapi kalau sama cowok yang Nini gak kenal jangan deket-deket yah. Bahaya nanti kamu dimakan sama mereka." kata Wonwoo nakut-nakutin Jennie. 

"Ih Wonu jangan nakutin Nini dong. Kalau gitu Nini gak mau ngomong sama cowok lain." Kata Jennie yang benar-benar percaya apa yang dibilang Wonwoo.

"Good girl." Kata Wonwoo sambil mengelus kepala Jennie. Jennie memeluk Wonwoo dan tiba-tiba perutnya berbunyi. Kruuyyyuuuuukkkk.(Maaf gak tau gimana bunyi lapar) Wonwoo menatap Jennie sambil tersenyum. "Laper~" kata Jennie sambil mengerucutkan bibirnya. Wonwoo yang ngeliat itu jadi gemes dan mengecup bibir Jennie.