Hari ini adalah hari pertama zea sekolah dan ia bersemangat akan hal itu
"good morning evryone" sapa zea setelah tiba di ruang makan
"good morning"balas semua orang yang ada di meja makan
"mau makan apa princess" tanya mommy
"roti selai coklat mom" ucap zea dan setelahnya mereka menikmati sarapan mereka.
Seperti biasa mereka berkumpul diruang keluarga sebelum berangkat.
"semua sudah siap princess gak ada yang lupa kan sayang" ucap mommy memastikan bahwa semua keperluan putrinya itu sudah lengkap
"sudah mommy. Ayo abang kita berangkat!" seru zea sambil menarik tangan arrian
"queen" tegur daddy yang dibalas dengan cengiran yang menampilkan gigi putih rapinya dan segera mengecup pipi semua orang yang ada disana dan berpamitan.
.
.
.
.
.
Sesampainya disekolah zea dan arrian segera keluar dan menuju kekelas zea."abang kekelas ya princess jangan gugup dan takut ya kalo ada yang macam macam segera hubungin abang oke" ucap arrian
"iya abang" ucap zea dan menyematkan sebuah kecupan dipipi arrian
Skip istirahat
"abang!!" teriak zea saat melihat arrian masuk ke kelasnya
"ayo kekantin princess" ajak arrian
Mereka berlima pun kekantin. Sesampainya dikantin mereka memilih bangku yang ada dipojok dekat jendela.
"princess mau makan apa" tanya arrian
"apa aja terserah abang aja" ucap zea
Setelah makan dikantin mereka semua mengantar zea kembali kekelas dan mereka juga kembali kekelas.
Skip pulang sekolah
"abang berhenti di cafe yang disana ya,zea mau beli cake sama ice cream" ucap zea sambil menunjuk cafe yang di samping jalan saat
"iya tapi jangan banyak banyak ya nanti di marahin sama kakak,daddy dan mommy oke" ucap arrian sambil memberi peringatan agar adiknya itu tidak kebablasan dan berakhir dengan terbaring dikamar atau dikamar rumah sakit.
"oke" ucap zea sambil mengedipkan sebelah matanya yang ditanggapi dengan gelak tawa arrian.
Setibanya di cafe zea langsung memesan makanan ice cream dan cake yang serba coklat jika tidak ditegur arrian mungkin dia akan memilih semua makanan coklat yang ada dimenu.
Skip malam
Tok...tok... Tok
"kak geo" panggil zea setelah menunggu beberapa saat alhirnya zea memutuskan untuk langsung masuk hal pertama yang zea lihat ada seorang laki laki yang sedang tengkurap di atas kasur king sizenya
Zea dengan perlahan berjalan agar tak menimbulkan suara dan segera naik keatas tubuh kakaknya sedang tengkurap
"kakak!!" seru zea
"zea kenapa sayang" ucap geo sambil menoleh melihat zea yang ikut tengkurap diatas tubuhnya
"zea bosen" ucap zea
"mending zea sama kakak disini ya kita main gitar sambil duduk dibalkon mau" tanya geo untuk membantu menghilangkan rasa bosan zea
"mau mau" ucap zea dengan semangat turun dan segera berjalan kebalkon
Setelah memhabiskan waktu di balkon mereka berdua turun kebawah dan duduk diruang keluarga menunggu jam makan malam
Mendengar ketukan sepatu membuat mereka berdua menoleh
"kak joshua" ucap zea dan langsung melompat ke badan joshua dan dengan sigap joshua menangkap badan zea
"hati hati queen" peringat joshua yang dibalas dengan cengiran oleh zea
.
.
.
.
Sekarang zea dan arrian sedang menuju kekelas zea hampir semua siswa yang ada di koridor yang mereka lewati memperhatikan interaksi mereka."abang kekelas dulu ya jadilah anak manis zea dan ingat kalo ada yang ganggu zea langsung hubungi abang oke" ucap arrian
"oke" ucap zea
Skip istirahat
"abang manasih" ucap zea dengan nada sedikit kesal karna ini udah jam istirahat dan abangnya belum menjemputnya
Dengan inisiatif dan perut yang sudah lapar zea akhirnya memutuskan untuk mendatangi kelas kakaknya
Disepanjang jalan zea hanya terus menunduk. Setibanya zea dikelas abangnya pemandangan yang pertama kali zea lihat adalah seorang cewek yang lagi megangin tangan abangnya dan itu ngebuat perasaan kesal zea semakin membuncah
"ABANG!!" seru zea dengan keras membuat mereka yang ada dikelas menoleh kearah zea
"princess" ucap arrian dan segera m3nghampiri adiknya namun tertahan karna cewe yang sedang memegang dan menarik tangannya
"sayang mau kemana kekantinya sama aku aja" ucapa cewe itu manja
"lepas" ucap arrian sambil menyentak tangan si cewe namun dengan cepat dipegang lagi oleh si cewe
Melihat hal itu membuat zea makin kesal dengan cepat dia berjalan kearah abangnya mendorong laura dan menarik abangnya agar menjauh dari laura
"jangan pegang pegang ini abang zea" kata zea dengan nada kesal
Arrian yang tidak ingin menjadi bahan tontonan pun akhirnya menarik zea untuk segera kekantin yang diiringi ketiga temannya
Dan selama istirahat samapai sekarang pulang sekolah zea mendiami arrian karna kejadian tadi
Sesampainya dirumah zea langsung masuk kekamarnya tanpa bicara sepatah katapun itu membuat arrian merasa bersalah.
Maaf kalo gantung ceritanya
Tiba tina otak ngeblank gak tau kenapa😁😁As usual don't forget to vote😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
The Same Possessive
Teen FictionMenceritakan tentang anak perempuan satu satunya dikeluarga Gilbert. Memiliki delapan orang kakak yang possessive Dan protective tidak membuatnya merasa terkekang justru malah sebaliknya gadis berbadan mungil Itu juga possessive terhadap kakaknya "...