Sesampainya dikantor semua karyawan memperhatikan gadis mungil yang ada disamping ceo mereka karna tidak biasanya ceo mereka yang memang tidak pernah membawa seorang wanita selain nyonya gilbert.
Zea yang mendapatkan tatapan tatapan penasaran semua orang jadi bingung karna dia tidak tau siapa yang mereka lihat dirinya atau kakaknya.
Setelah melewati lobby kantor dan menaiki lift menuju lantai 20 mereka tiba diruangan sang kakak. Zea langsung merebahkan badannya disopa yang ada di ruangan itu nicholas yang melihat hanya menggeleng pelan merasa gemas dengan tingkah sang adik.
"kamu kalo ngantuk masuk kekamar yang ada disana ya biar enak tidurnya" kata nicholas saat melihat adiknya menguap sambil menunjuk kesudut ruangan yang terdapat pintu berwarna coklat.
Zea yang mendengar ucapan sang kakak pun lekas berdiri dan berjalan masuk kekamar tersebut merebahkan diri tak lama terdengar dengkuran halus yang menandakan bahwa zea sudah berpetualang kealam mimpi.
2 jam kemudian
Zea terbangun dari tidurnya yang bertepatan dengan jam makan siang setelah selesai mencuci muka zea memutuskan keluar kamar tapi ada yang membuatnya tak suka dimana sekretaris sang kakak terlihat berusaha menarik perhatian kakaknya.
"ehmm" zea
"jangan terlalu dekat dengan kak nich" kata zea dengan wajah cemberut menarik sekretaris sang kakak
Mendapat tarikan tiba tiba membuat laura sang sekretaris dan sang kakak terkejut.laura menatap zea dengan tatapan sinis nicholas tidak melihat itu karena laura membelakanginya
"nyenyak tidurnya baby" tanya nich setelah zea berada di pangkuannya dia tidak memperdulikan jika masih ada sekretarisnya. Zea yang mendapat pertanyaan hanya menganggukkan kepalanya yang berada di ceruk leher sang kakak merasa moodnya turun drastis saat melihat sekretaris kakaknya.
"pesankan menu makan siang seperti biasa untuk dua orang dan tambahkan satu cup besar ice cream coklat dengan toping lengkap" perintah nich kepada sekretarisnya. Mendengar kata ice cream membuat zea menegakkan tubuhnya dan memandang wajah sang kakak dengan senyum lebarnya kakaknya lah yang paling tau cara mengembalikan moodnya.Setelah menghabiskan makanan mereka kembali ke aktivitas mereka masing masing lebih tepatnya sang kakak yang kembali berkutik dengan berkas berkas di atas meja sedangkan zea berada di pangkuan sang kakak menyenderkan kepalanya di bahu sebelah kanan. Nicholas tampak tak terganggu dengan tingkah sang adik.
Setelah menghabiskan waktu dikantor sang kakak mereka akhirnya pulang kerumah.
Setibanya dirumah mereka memilih untuk langsung masuk kekamar masing masing untuk membersihkan badan mereka suasana dirumah juga terlihat sepi sore ini karena penghuni rumah masing masing berada di kamar mereka.
Zea yang baru saja selesai mandi dan memakai pakaiannya langsung merebahkan diri di kasur empuknya merasa lelah padahal yang dikerjakannya selama dikantor sang kakak hanyalah duduk.
Style zea (Cukup lihat pakaiannya saja)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Same Possessive
Fiksi RemajaMenceritakan tentang anak perempuan satu satunya dikeluarga Gilbert. Memiliki delapan orang kakak yang possessive Dan protective tidak membuatnya merasa terkekang justru malah sebaliknya gadis berbadan mungil Itu juga possessive terhadap kakaknya "...