"Selamat datang dalam perangkap kami! Kalian bawa mereka semua"ujar Julius.
Kini mereka semua terkurung dipenjara yang sudah disediakan oleh Julius, mereka tak menyangka bahwa Julius bisa tau rencana mereka.
Seharusnya mereka bisa keluar dengan mudahnya jika ini penjara biasa, namun ini adalah penjara dengan kekuatan Julius.
"Ck! Cepat lepaskan aku!"tinta Jilius.
"Oh tenang ibuku,Kau akan ku habisi bersama mereka"Seringai Julius.
"Bagaimana rasanya terjebak disitu?"
"Lepaskan kami!"Jaemin yang sudah mulai emosi.
"Aku tak mau! Selamat menikmati tempat barumu! Lagipula penjara itu bukan penjara biasa"ujar Julius lalu pergi begitu saja.
Setelah Julius pergi kini mereka semua saling menatap, jika mereka tidak ceroboh pasti mereka tidak akan dipenjara ini.
"Bagaimana dipenjara enak?"ejek Haechan yang datang bersama Renjun, YangYang dan Kun.
"Sepertinya mereka bahagia lihat wajah mereka"gumam YangYang lalu menunjuk wajah Mark,Jeno, Jaemin, dan Chenle yang tersenyum karena kedatangan mereka.
"Mereka bahagia karena kedatangan kita!"Renjun angkat suara.
"Oh!"YangYang mengangguk.
"Kun bagaimana bisa kau disana?"tanya Jeno heran.
"Aku memang tidak ikut kalian aku hanya menciptakan bayangan ku untuk mengikuti kalian dengan begitu aku akan mengikuti kedua kubu!"jelas Kun.
"Kau berbuat curang!"Jeno marah.
"Sudahlah jangan ribut! Jadi kalian kesini untuk apa?"tanya Chenle.
"Kami kesini mau menyelamatkan kalian!"jawab YangYang.
"Kalau begitu cepat lepaskan kami!"Jaemin tak sabar.
"Sabar dong! Kami masih mencari jalan keluar nya nih!"Renjun ngegas.
"Gimana mau sabar kan aku iblis!"Jeno balas ngegas.
"Udah jangan gaduh nanti ketahuan!"ujar YangYang menengahi.
"Sepertinya ada yang aneh!"ujar Kun.
"Aneh?"tanya YangYang.
"Ah iya! Lihat ini!"Haechan memegang penjara dan tidak terjadi apa-apa.
"Dia menipu kalian!"Renjun.
"HAHAHAHAHA!"YangYang,Renjun, Haechan sudah tertawa terpingkal-pingkal.
Sedangkan Kun kini sudah melepaskan mereka dari kurungan itu.
"Sudah jangan terus tertawa lebih baik kita pergi!"nasehat Kun.
Mereka pun segera melarikan diri, namun belum apa apa mereka sudah ketahuan lagi.
"Mau kemana kalian?"tanya Milius.
Mereka semua berbalik dan melihat Milius yang sepertinya siap membunuh mereka.
"Kau bilang mereka sudah aman?"tanya Milius pada Julius.
"Aku tidak tahu ayah!"ujar Julius.
"Memang kau tak berguna!"ujar Sang ayah.
Kini Julius menatap tak suka kearah sang ayah, dia sudah menyiapkan ancang-ancang untuk membunuh sang ayah. Namun sebelum itu Jilius malah menusuk Julius.
"Kau fikir aku akan membiarkan mu membunuh suamiku!"bisik Jilius.
TBC
Gaje sekali:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Iblis : Jaemsung (Sudah Terbit)
FantasySemua nya sudah direncanakan. Namun sang pembuat rencana malah terjebak dalam rencana nya sendiri First Up : 12 November 20 End : 8 Maret 21