15

11.9K 893 23
                                    

Laki2 gak boleh ingkarin janjinya. Jadi sesuai yang Taeyong janjiin tiga hari yang lalu. Weekend ini Taeyong ngajak El piknik sama anak2 mereka.

Tapi~~

Karena masih berada di tahap new normal ini yang membatasi orang2 untuk berada di tempat wisata dan masih tetap harus menjaga jarak. Taeyong memutuskan buat piknik di taman belakang Mansionya yang cukup luas.

Gokil sih piknik di belakang rumah. Awalnya El nolak, karna yang dia mau itu weekend di tempat yang indah bareng keluarga kecilnya. Yahh~~ demi kesehatan keluarga kecilnya juga akhirnya El menerimanya.

Taeyong sekarang lagi sibuk berkutik sama alat Bbq-nya yang di bantu sama Mark dan Jaehyun.

Taeyong juga ngundang Mama Papanya dan Mama Papa El, Jaehyun juga, Mark udah pasti ikut.

"Mark tolong ambilin arang yang ada di bagasi mobil gue. Lupa gue keluarin." Ujar Taeyong sambil melepar kunci mobilnya ke Mark.

"Berapa?" Tanya Mark sebelum beranjak.

"Keluarin aja semuanya. Ada dua pack." Mark yang mengerti langsung jalan ke garasi mobil.

"Almunium foilnya dimana? Gue bantu." Ujar Jaehyun setelah bosen ngeliatin Taeyong yang berkutik sendirian.

"Coba tanya El, gue lupa taro dimana." Jaehyun berdecih kecil dan beranjak nyari El.



"Oooo~~ Jaehyun! Yahhh~~ makin kasep aja kamu Jae? Papa Mama apa kabar?" Sapa Papa Teuk saat baru saja sampai di rumah Taeyong. Dan udah lama gak ketemu Jaehyun.

"Papa Mama sehat Om. Om gimana?" Tanya Jaehyun balik.

"Kamu lihat kan Om baik2 aja." Sahut Teuk sambil tertawa kecil bareng Jaehyun.

"Omo! Jaehyunie~~ uhmmmuahh." Mama Taeyon yang baru masuk rumah melihat Jaehyun bersama suaminya langsung memeluk Jaehyun dan cupika-cupiki ala ibuk2 yang ketemu temen anak2nya.

"Kamu gak berubah ya dari dulu, tetep aja ganteng." Seru Taeyon tersenyum lebar. Jaehyun tertawa2 kecil dengan perlakuan kedua orang tua Taeyong.

"Tante juga makin bening aja. Awet muda." Tutur Jaehyun tertawa kecil. Rumah Taeyong jadi makin rame setelah kedua orang tua El datang.

"Ehm kamu bisa aja Jae." Mama Taeyon jadi salah tingkah di rayu bujang.

"Oh~~ Mama Papa udah dateng. Duduk dulu Ma." El menuruni tangga dengan kedua anaknya yang di gendong di kedua pinggangnya. Berat?Pasti.

"Astaga sayang~~ hati2. Tunggu disana, Mama aja yang gendong Haechan." Mama Tiffany beranjak ke arah El dan mengambil alih Haechan lalu di bawanya ke gendongannya.

"Uhmm cucu Oma, gemeshh banget. Cup." Tiffany berjalan menuruni tangga sambil becandain Haechan yang di gendongnya.

"Omo~omo~ siapa ini? Cucu siapa ini? Aiihh ketawa~~ anak siapa ini??~~hehe~" Mama Taeyon juga becandain Jeno yang masih di gendongan El.

"Mama gendong Jeno ya, aku buatin minum dulu." El menyerahkan Jeno ke Mama Taeyon. Lalu El beranjak ke dapur untuk buat minuman segar.

"Lah Jae ngapain disana?" El hampir aja kaget sama Jaehyun yang jongkok mondar mandir kaya anak tikus di dapur.

"Ini gue nyari almunium foil. Tapi gak ketemu2. Dimana sih tempatnya?" Jaehyun memilah2 barang2 yang ada di sekitarnya.

"Emang Taeyong bilangnya dimana?" Tanya El jadi ikut nyariin dan milah2 barang2 di sekitarnya.

"Dia bilang coba tanyain lo. Tapi lonya yang gak ada. Yaudah gue cari sendiri tapi gak ketemu2 juga." Tutur Jaehyun ngejelasin.

"Bentar gue inget2 dulu. Gue juga lupa taro dimana." El mengingat2 kembali dimana dia meletakan almunium foilnya.

My CEO is My Husband • LTY [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang