Skandal

417 24 5
                                    

Happy reading...

Chapter 4. Skandal

Sekembalinya dari Hutan Kematian, Naruto dan Sasuke langsung menuju ke Kantor darurat Hokage, Guna untuk melaporkan perihal pembangkitan ekor sepuluh. Ditengah perjalanan, Naruto mendapatkan ingatan dari bunshin yang ia kirim ke perkemahan pasukan Otsutsuki. Informasi ini sangat penting, dan harus segera dilaporkan kepada Kakashi.

Oleh karena itu, Naruto melangkahkan kakinya lebih cepat, mendahului Sasuke. Dia terus mengingatkan dirinya sendiri untuk menanam segel Hiraishin pada Kakashi setelah ini.

Sasuke dibuat kebingungan dengan tingkah sahabatnya. Tapi Sasuke sepertinya mengerti jika ada sesuatu yang penting sedang terjadi. Tidak mau banyak bertanya, Sasuke ikut mempercepat langkahnya, dia juga penasaran dengan apa yang terjadi pada Naruto. Pasti Naruto akan menjelaskannya setelah tiba di Kantor Hokage.

Kantor Hokage Darurat, Konohagakure

Dengan cepat Kakashi menandatangani kertas demi kertas yang seakan tidak ada habisnya. Tanpa membaca dia menolak seluruh surat permintaan ganti rugi yang diajukan oleh para penduduk desa yang hartanya hangus ketika serangan kemarin. Situasi desa yang darurat perang tidak memungkinkan jika harus menggelontorkan anggaran untuk mengganti kerugian para penduduk.

Baru tadi pagi ia memutuskan untuk mengeluarkan penduduk dari bunker desa, karena situasi yang sudah stabil dan keberadaan kedua muridnya didesa membuat musuh tidak mungkin berani menyerang. Tapi ratusan surat ganti rugi langsung mendatanginya.

Pagi ini Kakashi sudah memanggil Yamato yang sejak perang dunia Shinobi keempat, ditugaskan untuk mengawasi Orochimaru di Otogakure. Selain itu ratusan tukang bangunan sudah ia datangkan dari luar desa. Untuk membangun kembali kerusakan pada desa Konoha.

Yamato sengaja dia tugaskan untuk membangun beberapa lokasi penting yang hancur dalam serangan kemarin. Elemen kayunya untuk membangun sebuah bangunan dalam sekejap, sangatlah membantu. Tapi ia tidak bisa melakukannya seenak hati, karena kapasitas cakra Yamato hanya setara dengan Jonin biasa. Ia mendengar kabar, jika Yamato masih pingsan setelah membangun ulang gedung rumah sakit.

Kakashi memakluminya karena mengetahui betapa besarnya gedung rumah sakit. Tapi membuatnya harus bersabar, Gedung Hokage belum diperbaiki.

Kakashi menghentikan kegiatannya ketika merasakan dua aura familiar yang dikenalnya. Tanpa salam ataupun ketukan, pintu dibuka dan memunculkan kedua sosok muridnya.

Ekspresi tegang yang coba disembunyikan oleh Naruto, tak luput dari pengamatan Kakashi. Itu cukup untuk memberinya pertanda, jika ada berita penting yang dibawa oleh Naruto. Dan dibelakangnya ada Sasuke, Kakashi terkejut melihat Sasuke. Lebih tepatnya terkejut melihat tangan kiri Sasuke seharusnya buntung tumbuh kembali.

"Sasuke tangan kirimu tumbuh?" Kakashi nampak menyembunyikan keseriusan dibalik wajah malasnya.

"Sasuke berhasil menjadi Jinchuriki Juubi" Jawab Naruto singkat sambil melirik kearah Sasuke.

Sasuke mengangguk untuk menginformasi perkataan Naruto.

"Bagaimana mungkin? Aku tidak mengetahui apa-apa?" Tanya Kakashi tidak percaya.

Pride, Identity, and FreedomTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang