Chapter 3

31 15 3
                                    


Happy Reading✨❤️✨❤️
.
.
.

Keesokan paginya, vanya bangun dari tidurnya dan langsung menuju kamar mandi. Ya harinya memang biasa-biasa saja dan sama sekali tak ada yang menarik seperti di film-film. Hanya saja hari ini atau lebih tepatnya saat silvia datang keadaannya akan berbeda.
Selesai bersiap dipagi hari, vanya pun berniat untuk turun kebawah dan dia melihat papa dan mamanya seperti sedang mencari sesuatu. Karna penasaran vanya pun mendekati mamanya dan bertanya.

"pagi mah!" vanya

"eh, pagi sayang!" balas mama

"mama lagi ngapain?!" tanya vanya

"ini nih papa kamu, pagi pagi sibuk nyari kunci mobil tapi gak ketemu!" jawab mama

"kunci mobil yang mana pah?!" vanya

"mobil papa, semalam kayaknya papa naronya di deket tv tapi sekarang gak ada!" balas papa sambil berkacak pinggang dan menggaruk kepalnya yang tak gatal.

"gak mungkin ga ada lah pah kalo ditaronya disitu!" vanya

"astaga dek, lo daripada banyak ngomong banyak nanya mending bantu nyariin!"ucap varo yang tiba tiba muncul entah dari mana.

"apa sih datang datang ikutan aja_-"vanya

"haha, yaudah bantuin papa sini, malah berantem!" papa

"iya iya vanya bantuin!" vanya pun ikut mencarikan kunci mobil papanya.

Belum sempat mencari pandangan vanya teralihkan pada sebuah rak kecil yang terletak disebelah meja tv. Vanya pun berjalan kesana dan ya ada kunci mobil yang terimpit sebuah buku dirak itu.

"pah, yang ini bukan kuncinya??" tanya vanya seraya memperlihatkan kunci itu.

"nah bener, akhirnya ketemu juga makasih ya anak papa!" papa vanya pengacak ngacak rambut putrinya lalu mencium pucuk kepala vanya.

"hehe!" vanya

"udah ketemu kuncinya?" tanya mama

"udah mah vanya yang nemuin!" papa

"makanya pah kalo naro apa apa itu yang jelas letaknya, kalo engga ya bakal kek gini lagi deh!" mama

"iya, maafin papah ya!" papa

"yaudah mending papa sama varo berangkat sekarang, nanti telat!" mama

"eh emang papa sama kak varo mau kemana?!" tanya vanya

"ah itu, papa mau pergi ke villa nya temen papa!"papa

"ohh kalo kak varo?"vanya

"mau ke rumah temen, anaknya temen papa itu temen kakak jadi sekalian aja!"jelas varo

"owh yaudah"vanya

Ding dong!!

"vanya!!"

"eh itu kayanya silvia, kamu jadi pergi sama dia?"tanya mama

"iya mah!, yaudah kalo gitu vanya pergi dulu mah ya!"vanya

"iya, tapi pulangnya jangan malam malam ya!"mama

"iya mamah!"vanya

Vanya pun kembali ke kamarnya untuk mengambil tas dan juga ponselnya. Dan setelah mengambil semuanya vanya langsung turun dan pamit lagi kepada mamahnya. Dan tentunya jika vanya pergi begitupun papa dan juga varo, artinya mama vanya akan sendiri dirumah.

"udah?"tanya mama

"udah kok mah, vanya pamit ya!"vanya

"iya, papa sama varo juga ini udah telat soalnya, papah pergi dulu hya mah!"papah

Only YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang