38

512 44 9
                                    

~Selamat Membaca~
.
.
.
.
.
.
.

"Orang orangku akan ada disini kau siapkan orang orangmu untuk ada disebelah sini kita akan kepung mereka"

Boruto mengangguk nanti malam adalah pesta pernikahan Sumire dan Kagura namun ini akan menyenangkan karna bukan pesta pernikahan yang akan terjadi melainkan sebuah kekacauan.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sumire menatap pantulan wajahnya di cermin dia tampak cantik dengan riasan pengantin meski matanya tak menutupi perasaannya!ingat ya mata tak pernah berbohong karna mata adalah jendela hati:)

"Ayah ibu aku akan menikah doakan saja agar aku bahagia dengan pilihanku ...." gumamnya sambil tersenyum paksa.

Kedua orang tuanya telah tiada karna kekecelakaan pesawat waktu itu dia hidup seorang diri namun untungnya kedua orang tuanya meninggalkan harta warisan yang tak sedikit dan Sumire juga mulai mandiri dengan bekerja sampingan membangun sebuah cafe modern.

"Sumire?Ayo nak" Ibu kagura menepuk bahu gadis itu menyadarkannya dari lamunan.

Sumire tersenyum tipis dan mengangguk lalu dia mendorong kursi roda wanita paruh baya itu karna acara akan segera dimulai.

"Calon pengantinmu sudah datang." Kawaki berbisik pada Kagura awalnya pria itu tak suka dengan Kawaki karna menurutnya pria itu tak menyukai hubungannya dengan Sumire namun saat Kawaki datang ke pesta pernikahannya dan mengucapkan selamat untuknya Kagura tentu saja tersenyum merasa lega dan mereka mulai akrab.

"Tentu saja dia cantikkan?" tanya Kagura namun Kawaki hanya terkekeh ribuan wanita cantik didunia baginya Saradalah yang tercantik btw gadis itu masih dirawat dirumah sakit seandainya saja sudah sembuh mungkin Kawaki akan membawanya ikut.

Tiba tiba keributan terdengar dari luar Kagura segera bertindak dia terbelak saat melihat Yodo masuk kedalam tanpa diundang.

"Wah wah kau ingin menikah tapi tak mengundangku! Kau sangat tidak tau terima kasih sialan ...!"

Brak

Yodo mendorong apapun yang ada didepannya semuanya hancur

Beberapa orang suruhan Kagura menahan Yodo namun pada dasarnya gadis itu pintar bela diri hingga semua orang tumbang dalam sekejab.

"Kau menganggapku gila kan sampai kau tak mau mengundangku?dasar tidak tau terima kasih!" Yodo menancapkan pisau yang dia dapatkan ke para orang suruhan Kagura bahkan para tamu pun menjadi sasaran kegilaannya.

Kemudian dia mengambil katanan yang kebetulan ada disana dia menebas kepala orang orang yang ada didekatnya, bau anyir pun tercium membuat seorang merasa mual apa lagi saat tumpukkan mayat tanpa kepala itu tergeletak menggenaskan.

Yodo membuang katananya setelah puas memenggal kepala orang, dia kembali mengambil pisaunya yang tajam mengkilap.

Acara berlangsung ricuh semua orang menjerit ketakutan dan mencoba berlari keluar namun Yodo tak membiarkan mereka lepas begitu saja.

"Bukan begitu maksudku Yodo!ak---"

"Apa?kau mau mengelak?kau pikir aku gadis bodoh begitu! Ada beberapa hal yang aku tak sukai didunia ini salah satunya adalah penghianat!"

"Yodo kendalikan dirimu ...!" Shikadai segera menahan Yodo yang akan menusuk Kagura dengan pisaunya namun gadis itu tampak susah dikendalikan.

"Lepaskan aku arghhh kalian semua menganggapku gila! Aku tak gila" Yodo berhasil melepaskan diri dan membanting Shikadai hingga terjatuh kelantai.

Kawasara/Borusumi : Revenge Love [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang