Pengantin Sunat

12

____Sebelum cek-out, saya sarapan dulu di hotel bintang lima itu dengan perasaan masgul.
____"Berapa orang, Pak?" pelayan sarapan hotel bertanya.
____"Satu aja.."
____Huh. Serasa itu pertanyaan sindiran yang menohok.
____Namanya pengantin baru, mestinya sarapan berdua dong! Seolah si pelayan bilang gitu. Padahal enggak.
____"Mau kopi atau teh, Pak?"
____"Te-teh..." saya tergagap.
____"Tetehnya nggak bisa diminta, Pak", dia malah godain sekalian.
____"Hehehe... teh aja ya, my dear."
____"Baik, Pak", lalu dia mengantarkan saya duduk.
____Manis juga pelayan yang bernama Wendy itu. Ups, astagfirullah. Pengantin baru kok muji-muji cewek lain. Pantes ditinggal Elin. Sorry.
____"Untuk roti nggak ada madu, ya?" saya bertanya ke bagian roti.
____"Enggak, Pak. Di sini nggak ada madu", katanya.
____Bulan madu, tapi nggak ada madu... Cuma ada stroberi kecut deh urusannya.
____Selagi saya makan, muncul sepasang turis Jepang. Wow. Tuh sepasang mesra banget. Lengket kayak lem tikus. Pengantin baru tuh kayaknya. Jdak! Rasa iri itu terus saja menelusup.
____Buru-buru saya buang muka dari si Jepang, eh.. nengok ke arah lain, ada lagi pengantin baru lain. Bule dari Eropa. Alamak, pangku-pangkuan....
____Kiri pemandangan mengganggu, kanan pemandangan mengganggu. Saya pun lalu mengarahkan pandangan ke tengah saja. Fokus.
____Dasar nasib. Di tengah semula kosong gak ada orang,.. semenit kemudian, muncul pengantin baru lagi. Kali ini dari Indonesia asli kayaknya. Dari sisi kemesraan, mereka biasa saja. Santun dan bermartabat. Menjunjung tinggi budaya bangsa.. tapi dalam hal berpakaian. Mak... pas si ceweknya duduk, nyenter banget posisinya. Mana rok kembang-kembangnya pendek begitu lagi....
____Dengan seret, buru-buru deh sarapan saya tuntaskan, lalu saya cek-out.
____"Kok cek-outnya dipercepat, Pak. Rencananya kan sampai hari minggu, ya?" resepsionis ber-nametag Rita itu bertanya.
____"Iya, Mbak. Ada berubah rencana", saya mencoba tersenyum.
____"Sebentar saya proses ya, Pak.."
____Aduh. Hari ini apa sih masalahnya?
____Pas membungkuk, resepsionis Rita itu menggantung betul situasinya. Wajahnya sih gak terlalu cantik, tapi kalo suguhannya seperti itu.. ini beneran hari dimana kesabaran saya diuji habis-habisan. Penganten baru, tapi cuma dapet nonton doang sembunyi-sembunyi. Apes bener. Astagfirullah.