19

194 31 5
                                    

" Eomma nak Cheol mengaku, siapa Minjun pada Cheol? "

Seungcheol terkedu. San memutar bola matanya malas. Dia berpeluk tubuh menyaksikan situasi di depannya sambil menyandar malas di sofa empuk tempat dia duduk sekarang.

Tak boleh ke kalau hyungnya tu terus terang?

" Cheol? "

Seungcheol masih tergagap. Manik peluh mula membasahi tepi kepalanya.

" Aku rasa aircond kat sini tak buruk lagi... " San menggumam kecil. Mulutnya dari tadi sibuk mengomel.

" Eomma, maafkan Cheol " dia memandang tepat wajah kedua dua wanita dihadapannya.

" Minjun, maafkan oppa "

" Sebenarnya... "

-----

Jaehee berjalan laju menuju ke ruang pejabatnya. Mejanya dituju dan tangannya lincah mengemas barangan miliknya di atas meja. Matanya tidak lagi mengeluarkan mutiara jernih.

Dia dah penat menangis.

Dilirik sedikit suasana ruang pejabat yang menempatkan dia dan 'bekas' rakan sepejabatnya.

Meja Arin, Lucas dan Changbin telah tersusun rapi. Menandakan mereka sudah pulang. Hanya meja San yang nampak agak tak tersusun.

Yelah, dia kan ada dekat ruang pejabat hyung kesayangan dia.

" Nanti,mesti aku rindu dekat tenuk ii ni "

Jaehee kembali fokus pada aktiviti mengemasnya. Selesai menyumbat barang yang boleh disumbat di dalam totebag, dia mencapai pula mana ii barang yang berbaki sebelum dikelek.

" Eh kenapa awak kemas barang banyak ii ni? " Satu suara garau mengejutkan Jaehee yang baru ingin berlalu dari bilik tersebut.

Jaehee menatap wajah San yang bingung. Mata namja itu sibuk menilik barang yang penuh pada dirinya.

" Kenapa banyak sangat barang nak bawak balik ni? " soalnya itu lagi setelah soalan pertamanya hanya dijawab dengan tatapan.

"I was fired "

" WHAT? "

" Ani, saya dibuang kerja "

" MWO? "

Jaehee mengangguk kecil. Dia membetulkan beg yang sedikit melurut di bahu kirinya. Terlebih muatan mungkin.

" Dia pecat awak? Seungcheol tu pecat awak ke? " soal San semangat.

Jaehee mengangguk lagi sambil tersenyun tipis.

" Hey, kenapa awak senyum? Awak happy ke huh? "

" Mungkin perasaan saya tak tapi diri saya ya "

San terdiam.

" Jaehee, please jangan mudah menyerah macam ni. Semua orang dah selesa dengan kehadiran awak kat sini. Awak nak ke saya hadap muka cemberut Changbin dengan Lucas tu sensorang? Hah, nanti saya nak jawab apa dengan Arin kalau dia tahu awak tiba ii dipecat? "

Jaehee sekadar mengangkat bahunya sambil menayang muka tak bersalah.

" Gwaenchana, pengalaman saya dekat sini dah cukup. Jadi, saya rasa tak salah kalau saya mengundur diri "

[ C ] hand sanitizer ⦂ 𝙘𝙝𝙤𝙞 𝙨𝙚𝙪𝙣𝙜𝙘𝙝𝙚𝙤𝙡Where stories live. Discover now