A Song For Me (BXB)

A big Start

"maaf, aku rasa Nam Dareum tidak bisa membintangi Web-drama ini" ucap ku sambil membungkukan badan ku meminta maaf, "kalau begitu kita harus mencari pemeran yang cocok untuk peran ini" titah sang Producer pada Talent Coordinator nya. 

"ahh, tunggu. Manager Nam Dareum mengabari bahwa ia bisa ikut dalam Web-Drama ini" ucap Talent Coordinator itu sambil membalas pesan di ponselnya, Mata ku ku membulat seaakan tak percaya dengan apa yang baru di Ucapkan nya, "Serius? kalau begitu bagus , besok kita akan tekan kontrak dengan pemain dan survey lokasi, minggu ini kita akan melakukan Reading Script dan fitting" Perintah pak Executive Producer itu, Aku tersenyum lebar.

Usaha ku tidak sia sia.

"wah, hebat juga bisa gaet penyanyi itu buat main web-drama kita" ucap seorang Editor pada ku sambil menepuk pundak ku, Aku hanya tersenyum, sambil membungkukan badan ku 

"huaaaa, Sera-yaa aku seneng banget semuanya berjalan lancar" ucap ku sambil tersenyum bahagia dari sambungan Telephone ku, "aku yakin Oppa pasti bisa kok, oh iya kok dia tiba tiba mau sih?" tanya Sera dari sambungan telephone ini "Ngga tau deh, aneh kan ? oh iya kamu gimana urusan kerja nya lancar?" tanya ku pada Sera, Adik perempuan ku yang bekerja di Busan.

Pagi harinya aku bergegas menuju kantor untuk bertemu dengan Dareum dan staff nya , dan aku harus pergi Survey lokasi dengan Assisten Sutradara setelah itu. aku menatap diriku dicermin dengan tatapan bahagia, aku tersenyum lebar sambil merapihkan baju ku. 

Aku naik ke bus dan duduk di samping jendela, sambil menatap cerahnya hari ini.

semua mata tertuju kepada Nam Dareum penyanyi muda berusia 22 tahun yang membuat semua staff bahkan salah Fokus dengan ketampanannya, begitulah kata mereka. 

"Ah, kami sangat berterima kasih untuk kesempatan Nam Dareum-ssi untuk bekerja sama dengan kami" ucap Pak Producer sambil mengulurkan tangannya, ia menyambut uluran tangan itu "jadi kami akan membuat 16 Episode di season ini, kami berharap akan ada hasil baik dan kami akan membuat Season berikutnya di tahun depannya" jelas Producer itu dengan semangat. "ini untuk Kontrak yang bisa kami berikan" Producer itu menyodorkan kertas Kontrak untuk Dareum baca. 

"ah iya, sebelumnya aku ingin meminta salah satu staff untuk menjadi Asistenku untuk membantu penjadwalan dan hal hal lain yang kubutuhkan untuk drama ini" ucapnya dengan senyum liciknya, Cih sangat artis yang banyak mau, dengus ku dalam hati, Semua nya terlihat bingung dan bertukar pandang namun akhirnya menyetujui permintaan itu "tentu saja, nanti nonna Yoon yang..." "sepertinya Aku akan meminta Ahn Gyunji-ssi untuk menjadi Asisten ku, bagaimana?" tanya nya 

eh? Tunggu Tunggu

Apa apaan ini, kenapa aku yang harus menjadi Asisten nya?

"eum, tapi Ahn Gyunji-ssi adalah pembuat ceritanya jadi dia pasti akan sibuk dengan Skrip dan hal lainnya" Tolak Sang Producer dengan lembut "ah.. Kalau begitu mungkin akan ku pertimbangkan lagi" ucap Dareum sambil memberikan senyumnya pada producer

"Baik, Tidak apa apa, aku bisa melakukannya" jawab ku dengan senyum yang ku paksa kan, semua ini sudah berjalan sejauh ini dan aku tidak akan membiarkan apa yang ku perjuangkan lepas begitu saja.

Aku menghela nafasku panjang, apa sih sebenarnya rencana nya ? kenapa banyak sekali permintaan. ucap ku dalam hati sambil menatapnya datar.

"Ahn Gyunji-ssi ayo kita pergi ke lokasi yang akan digunakan" ajak pak Jae pada ku, aku mengangukan kepala ku dan segera mengambil tas ku.

karna ini adalah cerita tentang kisah cinta anak Sekolah jadi latar tempat yang akan sering muncul adalah Sekolah, Rumah, Perpustakaan dan Taman. 

"ah iya besok kita akan survey lokasi Panti nya dan besok ada meeting dengan semua Crew" 
Aku menganggukan kepala ku sambil mencatat dibuku kecil ku.

Aku terbangun dari tidur ku, setelah itu aku merapihkan tempat tidur ku, "Gyunji-ah ayo sarapan" panggil Appa ku, Aku segera keluar dan duduk di meja makan bersama Appa ku "oh iya Appa, aku sepertinya akan pulang larut, Appa bisa istirahat duluan" ucap ku sambil menyantap makanan ku.

"Nah ini lokasi terakhir kita, ayo turun" ucap sang Pak Jae pada ku , kami menyeritkan mata melihat kerumunan dilokasi ini "ada apa ramai sekali, ayo kita masuk" ucap Pak Jae.

banyak sekali reporter berita diluar Panti ini,

DEGG

meta kami bertatapan,

Nam Dareum.

*

Dareum Segera memalingkan wajahnya dan berjalan untuk naik keatas panggung kecil yang dibuat untuknya bernyanyi.

Ia mulai melantunkan sebuah lagu dan bernyanyi untuk menghibur anak anak panti disini, "ternyata dia orang yang baik juga" ucap Gyunji sambil menatap Dareum dari kejauhan.

"Ah Dareum-ssi selamat siang" Sapa Pak Jae sambil membungkukan badannya menyapa Dareum yang juga membungkukan badannya "ah, selamat untuk penampilannya hari ini, oh iya rencana nya panti ini juga akan kami jadikan lokasi pengambilan gambar" ucap Pak Jae, "tentu, panti ini cukup bagus untuk pengambilan gambar" jawab Dareum sambil tersenyum tipis.
"baiklah, silahkan lanjutkan acaranya, kami akan kembali ke kantor untuk meeting, kalau begitu kami permisi dulu" ucap Pak Jae yang kembali membungkukan badannya, yang disambut anggukan Dareum, Gyunji hanya tersenyum ramah pada Dareum dan ikut membungkukan badannya.

"baiklah, semua lokasi sudah okay, staff sudah cukup, untuk Script nya bisa diperbaiki sedikit, lusa kita akan mulai Fitting dan pembacaan Script bersama. Bulan depan Kita akan mulai pengambilan gambarnya, semangat untuk semuanya" ucap Pak Oh sambil membungkukan badannya.

Semua pemain hadir di ruangan Untuk membaca Script bersama, Gyunji menatap Dareum yang sedang membaca Script nya.

"terima kasih untuk semua nya hari ini"

Gyunji merapihkan buku dan kertasnya, ia berjalan menuju pintu keluar dan hendak berjalan menuju Halte bus, namun langkahnya terhenti saat sebuah Mobil berhenti di depannya

"Eh?" Gyunji terdiam 

"Ayo naik" ucap seseorang dari bangku kemudi.