.

858 126 0
                                    

Hari ini salsha sudah siap untuk berangkat sekolah. Iya, dia memutuskan untuk sekolah dari pada diem di markas kan. Queen's pastinya ga sekolah karrna kemarin mereka pada mabuk.

"loh,udah mau sekolah dek? "tanya taeil

"iya bang,yaudah bang gue pamit ya"salsha langsung pergi dan menuju ke sekolah.

Sampai sekolah salsha langsung masuk ke kelasnya disana ada satu cewek yang lari menghampirinya.

"SALSHA! "teriak perempuan itu, salsha cuma mengangkat sebelah alisnya

"kok lo lama sih ga sekolah? Eh iya kenalin dulu gue minju"ucapnya

"pacar jaemin? "tanya salsha

"iya, jaemin bilang bos nya sekolah disini terus namanya salsha sedangkan di sekolah ini yang namanya salsha cuma lo"minju

"oh"salsha

"buset dah dingin bet,eh lo ga bareng sama karina? "minju

"dia mabuk maren"salsha

"ooh, yaudah lo duduk sama gue yah, temen sebangku gue juga ga sekolah"minju

"hm"salsha meninggalkan minju dan duduk di bangku sebela minju

"buset dingin bet, ini mah sebelas dua belas sama si jaemin"gumamnya lalu menyusul salsha

Tak lama datang doyoung, asahi, dan junghwan.

"CICI?! "junghwan langsung lari dan meluk salsha

"cici kemana aja? Cici gapapa kan? Cici kenapa engga pulang ke rumah? "lirih junghwan

"gue di markas, gue ga papa. Gue bakal pulang kalau hubungan kalian membaik"ujar salsha dengan nada dingin khasnya

"tap—"junghwan

"hwan, lo sama mashi harus segera perbaikin hubungan lo sama hyunsuk. Hyunsuk engga salah tapi caranya hyunsuk marah sama gue yang gue ga suka. Gue ga bakal balik kerumah sebelum keadaan baik baik aja ngerti? Duduk di tempat lo"junghwan menghela nafasnya dan pergi ke tempat duduknya

Doyoung dan asahi yang melihat itu merasa iba.

"sal, mereka saudara lo? "tanya minju

"hm, gue sama anak treasure kembar"salsha

"oh gitu, oke"

.

.

.

"kantin yok"ajak minju ke salsha

"hm"salsha dan minju pun berjalan ke arah kantin namun tiba tiba terhenti karena ada yang memanggil salsha.

"CICI!!"orang itu lari terus meluk salsha sampe salsha hampir kejengkang

"ci, pulang ci"rengeknya

"rumah sepi ci gaada cici, gaada yang marahin kita. Gue gapapa kalau cici marahin gue setiap hari tapi cici harus pulang"ucapnya

"mashiho, gue bakal pulang tapi nanti engga sekarang"ucapnya ke orang itu yang tak lain adalah mashiho

"tapi cici janji kan pulang? "mashiho

"iya"salsha

Tiba tiba ada yang melepaskan pelukan mereka secara paksa dan mendorong salsha hingga terjatuh.

"sal"minju membantu salsha untuk berdiri.

"eh jablay!lo ga punya malu banget sih?! Semua anggota treasure lo ambil, ga kurang ya cuma jaehyuk aja? "bentak orang itu yang tak lain adalah clara

"ngaca lo jadi orang! Muka lo noh yang kayak jablay!"bentak minju ke clara

"wah wah ada teman baru nih, lo berani yeon sama gue?! Lo lupa siapa gue?! "clara

"inget, lo ningsih kan? "ucap minju meledek

"GUE CLARA!"bentak clara

"cih, coba sini gue liat kartu pelajar lo. Pasti namanya ningsih orang nama asli lo ningsih kok"minju

"ah iya, lo catet ya gue mulai detik ini ga akan mau lagi jadi babu lo. Dikeluarin di keluarin dah tuh gue gapapa"minju

"urusan lo apa ngelarang gue deket sama mereka, terus kenapa lo ngatain gue jablay? "salsha

"mending lo beli rok dulu, tuh pantat item lu keliatan! Abis itu lo boleh deh ngatain gue jablay"salsha

"LO BERANI BANGET YA SAMA GUE!LO UDAH NGEREBUT JAEHYUK DARI GUE. TERUS LO NGEREBUT YANG LAINNYA DARI TEMAN TEMAN GUE. DAN LO NGATAIN GUE JABLAY?! HEH LO  TUH YANG JABLAY, LO GENIT BANGET SAMA TREASURE. GA PERNAH DIAJARIN YA LO SAMA ORANG TUA LO?! AH APA MAMA LO JUGA JABLAY KAYAK LO?! "teriak clara hingga seluruh siswa menonton mereka...




























































Plak!
















Salsha menampar pipi clara.

"lo gausah ya ngatain mama gue! Kalau lo punya masalah sama gue ya sama gue aja jangan pernah lo bawa mama gue segala!!"salsha

"nah kan dia ngeles kalau mamanya jablay, berarti bener dia anak jablay"ucap clara




















Bugh..

Salsha menonjok wajah clara hingga clara terjatuh dan hidungnya mimisan. Salsha mengambil pisau lipat dari kantung nya dan berjalan ke arah clara.

Yoshi yang melihat itu segera berlari dan berdiri di depan salsha.

"jangan"yoshi

"jangan pernah ngalangin gue buat ngasi pelajaran orang yang udah ngehina mama sama papa gue!!"ucap salsha dengan nada tinggi

Tiba tiba yoshi memeluk salsha. Salsha menangis..
Ia benar bener emosi jika ada yang merendahkan orang tuanya,saudaranya,dan sahabatnya.

Yoshi menarik salsha menuju ruang dance.

"jangan emosi"ucap yoshi sambil mengelus kepala salsha

"jangan sampai identitas lo kebongkar disini"yoshi

"tapi mereka udah ngehina mama yosh"salsha

"gue tau sal, tapi lo juga gaboleh kayak gitu"yoshi

"kok lo jadi belain dia sih?! "salsha

"gue ga belain dia,lo kenapa sih sal? Kayaknya lo lagi sensi banget"sambung yoshi

"gue kepikiran hyunsuk yosh"salsha

"gue sama yang lain udah punya rencana kok buat nyatuin mereka lo jangan banyak pikiran nanti lo sakit"yoshi

"hm"salsha

"yaudah kita ke kelas gue anterin lo"yoshi menggandeng tangan salsha menuju kelas salsha

"KEMBAR" °TREASURE°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang