.

930 132 2
                                    

Salsha sudah sampai rumah.

"bi, hyunsuknya dimana? "tanya salsha

"di kamar non"salsha pun pergi ke kamar hyunsuk

Sampai disana ia melihat hyunsuk berbaring lemah dengan wajah pucatnya.

"suk, udah makan? "tanya salsha lembut, hyunsuk menggelengkan kepalanya

"makan ya? Salsha buatin"salsha pun pergi ke dapur untuk membuatkannya bubur.

Setelah buburnya jadi salsha pun kembali ke kamar hyunsuk dan menyuapi hyunsuk.

"udah ca, hoek"ucap hyunsuk lalu tiba tiba ia berlari ke kamar mandi

Disana hyunsuk muntah mungkin karena efek ia minum kemarin.

"lo jangan sok sokan minum deh, gini kan jadinya"ucap salsha sambil mengelus tengkuk hyunsuk

"udah? "hyunsuk hanya mengangguk,salsha membantu hyunsuk pergi ke tempat tidur.

"lo tunggu bentar"salsha pun berlari ke kamarnya dan mengambil obat yang biasanya ia minum lalu kembali lagi ke kamar hyunsuk

"nih minum obat ini biar cepet sembuh"salsha membantu hyunsuk untuk meminum obatnya.

"sekarang lo istirahat"ucap salsha

Hyunsuk mengambik tangan salsha dan menggenggamnya.

"ca, hyunsuk minta maaf"lirih hyunsuk

"engga papa, gue tau kok maksud lo baik. Gue yang minta maaf sama lo. Gue terpaksa,karena temen gue diculik kakeknya sendiri dan gue harus lawan kakeknya dengan sabar soalnya temen temen gue orangnya emosian jadi gue harus turun tangan"ujar salsha

" jangan pernah lo datang ke tempat kemarin suk, bahaya buat lo"sambung salsha

"iya"hyunsuk

"sekarang lu istirahat biar cepet sembuh"salsha berjalan keluar kamar hyunsuk

Tiba tiba ia mendapat telepon dari iu

"halo mah"

"halo ci? Gimana keadaan rumah? "

"ya gitu mah, kemarin hyunsuk datang ke arena balap untung caca disana kemarin jadi langsung caca bawa pulang. Hyunsuknya juga sakit mungkin gara gara minum alkohol kemarin"

"oh gitu, yaudah ca mama titip mereka ya. Mungkin 2 hari lagi mama sama papa pulang"

"iya ma,bai"

Bip

Salsha mematikan teleponnya lalu kembali ke kamarnya dan mengganti bajunya. Setelah itu salsha memilih untuk beristirahat di kamarnya.

.

.

.

"haruto, anterin cici yuk"ajak salsha

Sore ini rencananya salsha mau ngambil ramuan ke changbin,karena kondisi hyusuk yang belum juga membaik. Ada luka di dalam perutnya

"kemana? "tanya haruto

"ngambil obat buat hyunsuk. Woo, nanti buatin hyunsuk air gula hangat, biar perutnya mendingan"ucap salsha pada jeongwoo

"iya ci"jeongwoo

"yaudah ayok to"salsha dan haruto pergi ke tempat salsha dan changbin janjian. Yang bawa mobil haruto, soalnya salsha lagi ga mood nyetir

Mereka sampai di sebuah taman. Haruto berjalan di belakang salsha. Terlihat salsha mendekati seseorang berpakaian serba hitam,pakai masker hitam, dan topi hitam.

"bin?udah lama? "tanya salsha ke orang tersebut yang tak lain adalah kekasihnya, changbin

"ngga baru aja, siapa?"tanyanya sambil melirik haruto

"kenalin, ade gue"salsha

"changbin, pacar salsha"ujar changbin

"o-oh, kenalin haruto"haruto

"ydh, nih ramuannya. Nanti sterilisasi lagi, soalnya ni ramuan gue maling dari markas"changbin

"gue kira lu bikin sendiri jing"changbin refleks memukul mulut salsha

"kasar! Ydh gue balik ya"changbin memeluk salsha lalu pergi dari sana

"kenapa to? "tanya salsha yang aneh melihat gerak geriknya

"pacarnya cici serem ya"haruto

"emang serem diamah, hantu aja takut sama dia. Ayo, sekarang kita ke markas queen's buat sterilisasi ramuannya"salsha

"iya ci"

20 menit dari tempat tadi akhirnya haruto dan salsha sampai di markas queen's

"sore non"salam bodyguard

"sore, yang lain ada di dalam? "tanya salsha

"hanya ada bos ryujin non"

"oh, ydh saya masuk dulu ya. Ayo to"salsha dan haruto memasuki markas. Dan terpampanglah ryujin lagi mukul samsat.

"jin"panggil salsha

"eh sal? Loh ada haruto juga? "ryujin

"iya, tolong dong sterilisasi ini ramuan buat hyunsuk"salsha

"loh emamg hyunsuk kenapa?"tanya ryujin

"perutnya luka karena ga makan, terus panas juga. Tadi gue tanya changbin dia punya ramuannya, gue kira itu buatan dia ternyata dia nyuri"salsha

"tapi ini ramuan benerankan? "tanya ryujin

"iya, rasanya kayak ramuan yang dikasih 'dia'dulu"salsha

"oh yaudah, gue sterilisasi dulu ya"ryujin pergi ke ruangan sterilisasi

"jadi selama ini lo tinggal di sini sal? "tanya haruto

"iya"

"ca, ruto mau diajarin pake pistol dong"haruto

"iya nanti kalau hyunsuk udah sembuh, kalian semua gue ajarin pake senjata"salsha

"serius?"

"ya serius lah"

Tidak lama ryujin kembali dengan sebuah kardus sedang di tangannya.

"nih"ujarnya sambil memberikan kardus tersebut ke salsha

"makasi, lo ga pulang? "tanya salsha

"kaga, malam ini gue mau ke markas, disuru bang taeyong kesana"ryujin

"oh yaudah lo hati hati ya. Kalau gitu gue sama ruto pulang dulu"salsha

"iya hari hati ca"

"KEMBAR" °TREASURE°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang