.

855 124 4
                                    

"dateng juga lo"ucap cowok itu

"lo pikir gue takut? "salsha

"nih lo pake motor gue"kata teman si cowok itu dn melempar kunci motornya lalu ditangkap salsha

Salsha menaiki motor tersebut tak lupa dengan helm dikepalanya.

"liat aja gue bakal menang ngelawan lo cewek belagu"

"liat aja nanti"salsha

"oke pertandingan dimulai. Satu...... Dua.... Tiga...... GO!"

Cowok itu langsung mengegas motornya,berbeda dengan salsha dia mah sante aja bawa motor.

" HAHA NOOB LU!!"teriak cowok itu yang sudah jauh di depan salsha

Seketika salsha mencepatkan kecepatan motornya hingga diatas rata rata dan dalam 30 detik sudah mengimbangi motor si cowok

"halo abwang ganteng"ucapnya sambil melambaikan tangannya ke si cowok.

"loh, kok lo udah disini?! "tanya si cowok

"minjem sepedanya siva gue bang"salsha

"loh emang siva beneran ada? "tanya si cowok

"beneran lah bang. Tadi dia kesini sama pak ladu sing sama pak celaram. Yaudah ya bang gue duluan cepet cepet nih"ucap salsha lalu menyalip si cowok

"IYA HAT—EH SIALAN KAMPRET"cowok itu sadar kalau dia dibegoin langsung mempercepat kecepatan motornya

"AMPUN BANG JAGO"teriak salsha

"TARIK SIS~"teriak penonton ketika salsha sedikit lagi memasuki finis

"SEMONGKO AH MANTAP~"teriak salsha lalu memper cepat kecepatannya dan akhirnya...

Menang:)

Salsha turun dari motor tersebut dengan wajah songongnya.

"oke karena lo kalah kalian semua ikut gue"ucap salsha

Lalu menggiring si cowok tadi bersama 5 temannya menuju tempat hyunsuk dan queen's

"minta maaf kalian"ucap salsha dengan dinginnya

"maaf"ucap mereka malas

"minta maaf yang bener!"salsha

"kita minta maaf"ucap mereka lembut dilembut lembutin sih pastinya

"nah pinter,sekarang kalian semua lepas sepatu kalian terus pasang di tangan terus kalian tepuk tangan sambil nyanyi sipatu gelang sampe luar"suruh salsha

"gaada yang lain mbak? "tanya nya

"yaudah ngesot sampe luar"ucap salsha

Mau tidak mau mereka melakukan perintah salsha yang pertama hingga keluar gerbang sirquit. Orang orang hanya tertawa senang melihat mereka.

"pulang lo! "ucap salsha dingin lalu menarik hyunsuk menuju parkiran dan menyuruhnya masuk ke mobil dan salsha pun menjalankan mobilnya menuju rumah.

.

.

.

Sampai rumah salsha menarik hyunsuk dan menghempaskannya ke sopa. Sontak semua yang ada di ruang tv melihat ke arah mereka.

"urusin abang lo pada! "ucap salsha dengan dinginnya lalu mengganti bajunya ke kamar. Setelah mengganti baju salsha turun ke lantai 1 tapi yang ia dapatkan disana hanya kesepian. Ga ada kepedulian di antara mereka. Salsha tetap lah salsha yang gampang merasa bersalah, ia benar benar sedih melihat ini.

Salsha berjalan ke arah kulkas dan mengambil es batu, setelah itu ia mengambil sapu tangan dan kotak p3k. Lalu ia berjalan mendekati hyunsuk.

"adep sini"ucap salsha dingin, semuanya pun mengalihkan pandangannya ke salsha.

Mereka tersenyum, salsha ternyata masih peduli kepada hyunsuk.

Salsha pun mengobati luka lebam yang ada di wajah hyunsuk.

"tidur lo, badan lo panas"ucap salsha datar dan menaruh kotak p3k serta sapu tangan ke tempat semula.

"junghwan, mashi mana? "tanya salsha ketika ia sadar tak ada junghwan dan mashiho

"d-dikamar j-junghwan"ucap haruto gugup

Salsha pun pergi ke lantai 2 dan menuju kamar junghwan

Tanpa salsha sadari hyunsuk tersenyum miris. Salsha masih perhatian setelah apa yang dia lakukan ke salsha.

"udah ko, lo mending tidur. Kalau udah enakan lo minta maaf sama cici"ucap doyoung

"KEMBAR" °TREASURE°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang