Dia yang Kembali.

5 0 0
                                    

Saat aku benar-benar sudah mengikhlaskan apa yang bukan untukku.
Tiba-tiba notifikasi Instagramku masuk, Putra kembali follow Instagramku dan saat itu aku belum tau kalau Putra blokir aku akhirnya aku Accept dan aku DM.

👩 eh apaniiih? jadi kemarin ada yang ngeblokir gw??😂
👨 hahaha yaa begitulah, tapi sekarang udah gua buka kok
👩 wkwkwk iyaa sampe nomer gw juga dihapus
👨 Hahaha yaa iyalahh, pada saat itu kan gimana caranya yaa lu tau, biar lupa sama perasaan ke lu, cara cepet dengan kaya gitu, jadi ya efektif cara ini
👩 Maaf yaa😔
👨 Ahahah gausah minta maaf, gua udah maafin lu kok tenang aja.
👩 Berarti kemarin2 belum dimaafin dong?
👨 Udah lahh, dari kejadian itu udah gua maafin,

Situasi menjadi aneh, canggung, bingung mau ngomong apa selain maaf.

Beberapa hari kita sesekali chat lewat DM tidak se-intens seperti kala itu.
Betapa bodohnya aku menceritakan kisahku dengan teman lamaku itu yang membuat aku meninggalkan Putra. Maha baik Tuhan kepada makhluknya, Putra menerima ceritaku dengan baik, dan Putra tetap seperti dulu menjadi pendengar dan penasehat terbaik untukku.

Akhirnya Putra kembali meminta nomer whatsapp ku, chatting pun dilanjut lewat whatsapp.

Agak canggung memang, tidak seperti dulu.
Tetapi Putra tidak berubah, Putra selalu membuatku tersenyum sendiri, tertawa sendiri. Dan lagi aku merasakan kenyamanan yang dulu sempat aku buang demi orang baru yang membuangku, menghancurkan ku.

Aku menemukan kenyamanan yang dulu hilang, yang dulu rela aku tinggalkan. Dia kembali menemaniku, dia kembali membuatku tersenyum bahkan tertawa lagi.

Akhir dari Kisah Singkat.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang