Bab 14

178 19 40
                                    

Guysss seperti biasa
Vote duluu...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sudah selesai
Selamat membacaa!!!

Akhir-akhir ini jaebum sengaja menghabiskan waktu nya berada di perusahaan.

Dia memang sengaja melakukan hal tersebut agar kejadian itu bisa ia lupakan sementara waktu.

Untuk GOT7 sendiri tidak terlalu banyak musuh yang menyusahkan jadi dia bisa memberikan tugas itu kepada jackson.

Sungguh jaebum benar-benar merindukan jihyo sudah 1 bulan sejak insiden pengambilan keperawanan secara paksa membuat jihyo trauma.

Seperti dulu saat sebelum insiden itu terjadi dia sangat bersemangat untuk menjemput nya agar pulang bersama  walaupun jihyo juga selalu menolak tapi bukan jaebum nama nya kalau gak maksa.

Dia bertanya-bertanya bagaimana kabar nya sekarang apakah sudah membaik?.

Itu lah yang selalu dia pikirkan selama 1 bulan terakhir meskipun waktu jihyo menjalani pengobatan pertama kali dia mendengar kan sungguh dia tak sanggup untuk mendengar yang ke dua kali nya.

Mendengar jihyo menangis saja membuat dada nya sakit, jadi jaebum putuskan selalu bertanya kepada nayeon secara diam diam agar tak ketahuan oleh sang sahabat.

Nayeon mengatakan jihyo sudah mulai membaik bahkan jeongyeon pun kaget dengan perubahan jihyo yang sangat cepat tidak seperti pasien-pasien lain membutuhkan waktu yang lama.

Seandainya doa dia terkabul ingin sekali dia memeluk sang wanita nya itu karena terlalu merindukan nya.

Tapi seperti nya angan-angan tersebut harus terbuang sia sia, karena kalau di pikir pikir lagi jihyo akan menghindar tak mungkin dengan senang hati membalas pelukan nya tersebut.

Dan yaa jaebum hanya bisa memandangi wajah ceria jihyo melalui foto yang pernah ia ambil dengan hp nya sendiri.

Dia jadi ingat foto itu pernah ia ambil di saat ia datang ke butik nya pada jam makan siang dan memaksa nya untuk makan siang bersama padahal pada saat itu jihyo juga membawa bekal sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia jadi ingat foto itu pernah ia ambil di saat ia datang ke butik nya pada jam makan siang dan memaksa nya untuk makan siang bersama padahal pada saat itu jihyo juga membawa bekal sendiri.

Dan jelas-jelas jihyo menolak dengan alasan membawa bekal jadi berakhir dengan jaebum memasan makanan secara delivery dan memakan di ruangan jihyo.

The Mafia ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang