~Three~

31 5 0
                                    

Happy Reading-!!

~~~~~

Saat ini gue berada di bandara Soekarno-Hatta,yap gue udah sampai di Indonesia pukul 03.00 WIB karena tadi gue berangkat dari Korea ke Indonesia pukul 10.00 WIB, karena tadi bang Rey dan ka Cellyen ngurus pindahan sekolah gue.

Gue berjalan sama bang Rey dan ka Cellyen ,tadi gue juga udah sempat chat teman-teman gue yang katanya mau jemput gue. Gue berjalan sambil mencari keberadaan teman-teman gue. Tiba tiba ada suara yang melengking membuat gue,bang Rey ,dan ka Cellyen menghentikan langkah kita.

"ARELLAAAAAAA!!!"

Gue menengok bukan hanya gue tapi semua yang ada di bandara memusatkan perhatian ke Alleta.Iya Alleta yang manggil gue. Yang memiliki suara sangat cempreng. Lalu Alleta berlari dan memeluk gue erat.

"HUAAAAAA GUE KANGENNNN LOOOOOO SUMPAHH!!!" kata Alleta sambil memeluk gue erat. Teman-teman gue yang lain hanya meringis karena kelakuan sahabat nya yang gila ini.

"Brisik!" suara berat bang Rey mampu membuat Alleta melepaskan pelukannya pada gue.

"Eh ada bang Rey hehe,maaf ya." kata Alleta dengan cengengesan. Teman-teman,gue dan ka Cellyen menahan ketawa karena melihat muka Alleta yang malu.

"Hm." ucap bang Rey dengan wajah datar.

"Rellaaa!!" ucap Azrel sambil memeluk gue erat. Gue terkekeh karena muka Azrel yang menurut gue lucu.

"Hai Azrel" balas gue dan mempererat pelukannya. Gue merasa aneh karena baju gue basah,ternyata Azrel nangis di pelukan gue.

"Hey ga usah nangis cantik. Kan rella udah disini,udah ya cup cup cup." ucap gue sambil mengusap bahu Azrel.

"Hiks hiks aku kangen rell." isak Azrel sambil melepaskan pelukannya.

"Kan sekarang udah ketemu jadi ga kangen lagi deh." ucap Arella sambil tersenyum dan menghapus sisa air mata Azrel.

"Hai rell." sapa Aurel sambil memeluk Arella.

"Hai juga."ucap Arella memeluk balik Aurel.

Arella melihat sekeliling seperti mencari seseorang tapi tidak ketemu.

Aurel yang melihat muka Arella seperti mencari seseorang langsung bertanya.

"Nyari siapa rel?" tanya Aurel.

"Eumm amarna engga ikut?" tanya Arella.

"Oh iya lupa ngasih tau,tadi dia ikut sama kita terus mamanya tiba-tiba nelpon katanya ada acara mendadak gitu." jelas Aurel.

"Eumm gitu toh." paham Arella.

"Ekhem ekhem ga ada yang kangen sama kaka nih?" ucap ka Cellyen sambil berpura pura batuk.

Teman-teman gue langsung memusatkan perhatian ke ka Cellyen sambil cengengesan.

"Hehe lupa maaf." ucap Aletta.

Aletta,Azrel,dan Aurel langsung memeluk Kaka gue. Gue tersenyum bahagia.

Aku harap tuhan selalu menjaga mereka~ batin Arella.

Bang Rey yang melihat itu pun jengkel karena merasa diabaikan oleh para ciwi-ciwi rempong ini.

Mereka lupa apa ada orang ganteng disini~batin bang Rey

"Ekhem ekhem." deham bang Rey.

Teman-teman gue melepaskan pelukannya pada Ka Cellyen dan beralih menatap bang Rey bingung begitu juga gue dan Ka Cellyen.

"Kenapa lo bang?" tanya gue.

"Batuk bang?" lanjut Aletta.

"Ga." balas bang Rey.

Mereka ga kangen apa sama gue.
Masa orang ganteng kaya gue engga di kangenin heran gue~batin bang Rey.

"Lah?" bingung gue.

"Ck,udah ayo pulang pada mau nginep lo disini?" jawab bang Rey dengan nada sensi dan muka datar.

"Sensi amat,kaya cewe PMS." balas Ka Cellyen.

"Mana ada PMS." kesal bang Rey sambil meninggalkan gue dan yang lain.

Gue dan yang lain hanya bisa ketawa saat bang Rey mencibir sambil berjalan duluan meninggalkan gue dan yang lain.Gue hanya bisa menggelengkan kepala sambil ketawa.

"Ga usah ketawa!" ucap bang Rey dengan nada dingin.

Gue,ka Cellyen dan teman teman gue langsung diem karena mendengar suara bang Rey yang dingin kaya es balok itu.

"Mau pulang ga?" tanya bang Rey.

"Iya iya,yuk ges pulang nanti macan kutub satu ini mengamuk." ucap gue dan diiringi dengan ketawa sambil berjalan.

Teman-teman gue hanya bisa geleng-geleng kepala sambil ketawa kerena melihat kaka beradik ini yang gak pernah akur kecuali otak nya lagi sama-sama benar.

~~~~~

Hay guys hehe
Semoga suka sama ceritanya.!!
Kalau suka jangan lupa vote dan komen,boleh juga bagikan ke teman-teman kalian🌸

TENGKYUUUU🌻
SAYANG KALIAN🌸🌻

Antara Sunyi dan Rindu!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang