SL-16

1.9K 108 1
                                    


-Terbukti.

Dan kemudian pak Satya membuka berkas tersebut, dan alangkah kagetnya dia karena isi berkasnya.

__________________________

Pak Satya membuka berkas tersebut, dan isi berkasnya adalah laporan masuk dan keluarnya keuangan sekolah.

Dan di data itu lebih banyak pengeluaran dari pada pemasukan.

"See? Apa buktinya kurang hm?" Ucap Alexa santai

"Alah ini paling juga editan" sinis Bianca

"Putar" ucap Alexa

Dan disana sudah ada layar yang memutar percakapan antara Bianca dan Pak Satya.

Didalam vidio tersebut adalah vidio percakapan Bianca dan Ayahnya itu.

"Pah minta uang dong ke pemilik sekolah buat aku, aku mau perawatan dan shoping sama temen temen" ucap Bianca manja

"Ya udah nanti papah mintain ke bocah itu(Alexa)" ucap pak Satya

"Yey makasiih pah yaudah aku mau ke kelas dulu ya" ucap Bianca lalu ia pergi meninggalkan ruangan kepala sekolah.

Alexa memang sengaja menaruh cctv di setiap sudut ruangan terutama ruangan kepala sekolah, cctv itu tersembunyi dan sangat amat kecil jadi tidak ada yang menyadarinya.

Yang menaruh cctv-nya adalah Alexa sendiri bersama dengan para sahabat sahabatnya, pada saat tengah malam mereka ke sekolah untuk menaruh cctvnya.

Setelah murid yang ada di kantin melihatnya seketika mata tertuju pada Bianca seolah mereka menatap Bianca benci.

"Apa lo liat liat" ucap Bianca marah

"So?" Alexa

"Lo sebenernya siapa sih!" Bianca

Dan Alexa menatap sahabat sahabatnya memberikan kode untuk mereka membuka identitasnya sekarang.

Pertama Vira, ia mencopot atribut sekolahnya dan menghapus make-up nya, dan seisi kantin dibuat heboh dengan kecantikan yang di miliki Vira

"Perkenalkan nama gue Devira Cathreen Bagaskara" lantang Vira

Setelah Vira di ikuti oleh Claudia

"Perkenalkan nama gue Claudia Isabella Adhiwijaya"

Di lanjutkan oleh Jesslyn

"Perkenalkan gue Jesslyn Lovatta Smith"

Dan seluruh kantin menatap Alexa karena mereka penasaran dengan wajah asli Alexa. Alexa mencopoti semua atribut nerdnya.

"Alexa Queendara Wiliams" ucap Alexa

Seisi kantin di buat kaget oleh Alexa dkk, karena mereka adalah anak dari keluarga terpandang.

Sama halnya dengan Geo dkk (-Fano) karena mereka belum tau siapa sebenarnya Alexa dkk, yang mereka tau Alexa dkk itu hanya seorang nerd biasa, bukan fake nerd seperti ini.

"Bagaimana tuan Satya dan nona Bianca?" Ucap Alexa tersenyum miring serta nada bicaranya rendah yang membuat seisi kantin begidik ngeri terutama Pak Satya, Bianca dkk mereka membeku di tempat.

Tak lama polisi pun datang menangkap Pak Satya, sedangkan Bianca dkk di bawa ke markas oleh anggota BAM yang menyamar sebagai murid disana.

"Lepasin gue anj*ng gue gak ada salah bangsat" teriak Bianca saat tangannya di pegang oleh anggota BAM.

"lo bilang gd salah? haha" ucap Alexa tertawa jahat, "bawa ke ruang bawah tanah" lanjutnya.

Setelah polisi yang membawa pak Satya dan anggota BAM yang membawa Bianca dkk pergi Geo dkk langsung menghampiri Alexa dkk.

"Dek lo gpp?" Tanya Fano

"gpp ko bang, yaudah gue sama sahabat sahabat gue pulang duluan ya izinin gue bang" ucap Alexa, setelah itu ia langsung pergi di ikuti oleh ke tiga temannya.

                          ********

haii ini kelanjutan dari part sebelumnya ya, monmaap agak gak seru ceritanya wkwk tapi semoga kalian suka💗

Jangan lupa vote+komen

Dan kalo ada typo tolong di tandain yak hehe

See you next chap👋🤗

Secret LeaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang