Jayden Dominic Siahaan, siapa sih yang tidak kenal sosok ini? terutama di BEM kampus. Terakhir saat ospek maba 2020 dia menjabat koordinator komdis yang jelas terkenal jahat dan galak
Jayden yang akrab di sapa jay adalah mahasiswa bedarah batak yang sekarang berada di tingkat 2 jurusan bisnis internasional
Walau terkenal galak dan suka bicara blak-blakan tapi jika sudah mengenalnya, sebenarnya jay adalah pribadi yang supel dan menyenangkan, apalagi dia sangat mudah berteman dengan siapapun
Jam menunjukan pukul 10 malam dan rapat penentuan anggota baru BEM belum juga usai. Tampak beberapa anggota BEM masih sibuk menimbang-menimbang kadidat anggota BEM yang baru
Terutama bagi Jay, dia periode ini diamanatkan menjadi koordinator PSDM yang jelas merupakan jabatan tinggi untuk ukuran mahasiswa tingkat 2 sepertinya
Rapat yang panjang dan melelahkan itu akhirnya ditutup tepat jam setengah 12 malam. Hal ini sudah menjadi hal yang biasa bagi para anggota BEM menghabiskan waktu untuk rapat sampai tengah malam
"Jay gak pulang lu?" Tanya salah satu anggota BEM melihat Jay tidak bersiap pulang malah asyik menyeduh kopi di dispenser sekre
"Gak zan, asrama jelas udah ditutup lah jam segini" ujar Jay sibuk mengaduk kopinya
"Trus lu nginep sekre lagi dong?" Tanya anggota BEM yang ternyata bernama Mizan itu
"Iya lah mau gimana lagi bro" ujar Jay sambil mengambil bantal dan sarung yang entah kenapa selalu tersedia di sekre
"Balik ke rumah gue aja yuk, kasian lu tidur disini "ujar Mizan menawarkan
"Gak usah, lagian gue besok pagi juga balik asrama" tolak Jay
"Lu mending ngekos aja dah, lebih bebas pulang jam berapa" saran Mizan
"Iya kayaknya gue juga mau nyari kosan atau kontrakan aja dah besok" jawab Jay santai
"Yaudah gue balik dulu, ati-ati lu di sekre" pamit Mizan menyalami Jay yang sudah asik meringkuk dengan sarung yang tadi ditemukannya
###
Cuaca siang ini cukup panas, Jay baru saja menyelesaikan kuliah terakhirnya hari ini. Untunglah hari ini jadwal kuliah hanya sampai jam 12 siang
Hari ini tidak ada agenda apapun di BEM sehingga Jay memilih langsung pulang ke asrama
Saat berjalan menuju parkiran motornya dia melihat seseorang yang tak asing di gazebo fakultas, dia sedang duduk sambil membaca buku
"Loh Jake, lu nungguin gue disini?" Tanya Jay kaget melihat teman asramanya berada di gazebo fakultasnya
"Of course, why you dont back to asrama last night?" Tanya laki laki berhidung mancung yang bernama Jake itu langsung memberondong jay dengan pertanyaan
"Gue balik, tapi pagi trus berangkat kuliah. Lu udah gada di kamar" jawab Jay
"Ok sip. Nginep lagi? " tanya Jake lagi
"Iya mau gimana gue rapat terus sampe jam 12 malem" ujar Jay
"Oke, gue juga jadi pengen ngekos kalo asrama selalu punya jam malem" keluh Jake
"Iya gue juga sih, Eh lu ngapain disini? Nunggu gue?" Tanya Jay menatap tajam Jake
"Iya, ayo makan siang, gue pengen makan PPB" seru Jake
"Lah trus ngapa harus nungguin gue?" Tanya Jay heran
"Because i dont know how to order food in PPB, ribet banget" ujar Jake memelas
KAMU SEDANG MEMBACA
Kontrakan Sastra (Enhypen)
FanfictionDaily life 7 mahasiswa penghuni kontrakan di jalan Sastra Enhypen versi lokal 2020