MPA 27:Zico

379 31 1
                                    

"Rahmi?"Panggil Seseorang Dari Belakang tubuhnya

"Ehh iya kak ada apa?"Saut Michan

"lo bisa bantuin Gw anterin Kertas ini Ke Kelas XII IPS 5?"Suruh Seorang Laki laki berambut gimbal dengan name tag Sutan Diego Zico.

"Ahh Bisa kok Kak,Sini kertasnya"Balas Michan menerima lembaran Kertas dari Tangan Zico

"Nah Makasih ya deee"Zico mengusap Kepala Michan lalu pergi meninggalkannya

"Eh--Iya k-kak Sama sama"

- - -

"Dari mana aja lu? Kok lama?"tanya Arhan

"Nggak,tadi di suruh nganterin kertas ke Kelas Atas,Maaf ya?"Jawab Michan tersenyum keaarahnya

"Yaudah Gapapa"Ucap Arhan membalas senyuman tersebut

"arhan,Jadi jalankan?"

"emmm--ehh--"

*Bu tyo masuk kedalam Kelas*

"Ehh itu buk Tyo"Alih Arhan

- - -

"Assalamualaikum?...Permisi Bu bisa pinjem rahmi sebentar?"Ucap seseorang memotong penjelasan materi Bu Tyo

"Untuk apa ya? nak Zico?"tanya bu Tyo

"sebentar saja kok bu,boleh ya?"Jawab Zico

"RAHMI!"Panggil Bu Tyo sambil menggerakan tangannya

"Iya,ada Apa bu?"saut Michan mendekat kearah Bu tyo dan Zico

"Ikut Gw bentar"ajak Zico Menarik tangan Michan

"WOY MO DI KEMANAIN CEWEK GW!?"Teriak Arhan bangkit dari kursinya

"Arhan Duduk!"seru Bu Tyo

"Bangsat si zico! Modus doank"umpat Arhan sambil memukul mejanya perlahan

- - -

"K-kenapa sii kak?"tanya Michan setelah Tangannya ditarik hingga Ujung kelas XI

"Lo dengerin gw baik baik!,Jangan pernah sekali kali lagi lo deketin ARHAN! gw gasuka adek gw nangisin lo sama Arhan setiap Malem! PAHAM?!"Jelas Zico

"t-tap-i kak--"

Plakkk
"Gw bilang jangan!"bentak Zico sambil menampar pipi Michan,air mata langsung mengalir di Pipinya,dengan rasa tidak bersalah Ia terus menangis

"HEH! Malah nangis lagi lo!,Kalo sekali lagi gw liat lo bareng Arhan,nyawanya di tangan gw"Ancam Zico dengan paksa menaikan pandangannya,dan tak lama pergi dari hadapan Michan

"ARGGHHH!"Michan benar benar kaku,dan tak tau lagi harus berbuat apa,hanya terduduk mematung di pojok jajaran kelas XI

"Michan"panggil seseorang menyentuh bahunya

"Menjauh dari gw"sautnya Datar

"Chan,gw Arhan!"gas Arhan dengan paksa menarik Tangannya

"Arhan!"Michan dengan Reflec memeluk Arhan lalu menangis di pundaknya

"C-chan,lo kenapa??"Tanya Arhan Panik

𝙈𝙮 𝙋𝙚𝙧𝙛𝙚𝙘𝙩 𝘼𝙧𝙝𝙖𝙣 [𝗣𝗿𝗮𝘁𝗮𝗺𝗮 𝗔𝗿𝗵𝗮𝗻 𝗩𝗲𝗿.] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang