menjenguk

449 43 0
                                    


Rose dan juga soyoung sudah sampai di rumah sakit , mereka kemudian ke resepsionis untuk menanyakan ruang rawat jisoo , setelah mendapatkan nya mereka langsung saja mencari ruangan itu

"Imo" semua orang menoleh saat mendengar suara itu

"Soyoung , chaeyoung kalian kesini?" Yoona mendekati mereka berdua

"Mianhee Imo kami baru bisa kesini hari ini" ucap soyoung

"Tidak perlu minta maaf , eommamu sudah bilang kemaren" Yoona

"Apa boleh aku masuk ke dalam?"tanya soyoung pada beberapa orang yang ada disitu

"Tentu saja , masuklah tapi maksimal Hanya 2 orang yang boleh masuk" ucap Chang Wook mempersilahkan soyong masuk

"Eoh chaeyoungie kau tidak ikut masuk?" Tanya Yoona yang melihat rose diam saja sedari tadi

"Aniya , bukan begitu imo hanya saja aku masih sedikit canggung" Jawab rose seadanya

" Waeyo bukankan kalian sudah berteman sekarang?" Kali ini Luhan yang bertanya

"Tapi.." belum selesai rose berbicara tapi harus terpotong karena ucapan Yoona

"Masuklah dan temui temanmu" Yoona berkata dengan senyuman nya itu yang membuat rose tidak bisa menolak

"B-baiklah" rose akhirnya ikut masuk

****

"Annyeong jisoo" rose soyoung menyapa yang tentunya dijawab oleh suara mesin disamping ranjang jisoo

"Lihatlah jisoo kami berdua datang menjenguk mu" ucap soyoung pelan

"Rosie apa kau tidak ingin bicara pada jisoo?" Tanya soyoung saat melihat adiknya hanya diam

"Unnie , aku menjenguk mu apa kau tidak akan menyapa ku" rose berkata dengan lirih

"Apa unnie tahu? Aku sangat bahagia saat kita bisa berteman , entah kenapa aku merasa sangat nyaman saat didekat mu unnie , aku pernah kehilangan seorang sahabat dulu , dan itulah sebabnya aku jarang bersahabat , tapi saat didekat mu rasanya semuanya berbeda , jadi kumohon jangan membuat ku merasakan itu lagi , walau kita baru berteman 3 hari tapi aku sudah menganggap mu sebagai sahabat sekaligus unnieku" rose berkata sangat lirih tapi tetap bisa di dengar soyoung

"Tolong bangunlah unnie hiks apa k-kau hiks mendengar ku unnie hiks hiks " rose sudah tidak bisa menahan air matanya lagi

" Rosie pasti dia mendengar mu , percayalah walaupun dia menutup matanya tapi dia tetep bisa mendengar kan apa yang kita ucapkan" soyoung terus menerus mengusap punggung rose untuk memberikan ketenangan

"Tapi hiks kenapa dia diam saja hiks" rose masih saja menangis

"Semua butuh waktu rose" ucap soyoung

"Hapus air matamu , jisoo tidak akan senang melihat sahabatnya menangis"soyoung mengusap pipi adiknya

"Ucapkan sesuatu lalu kita akan pulang nee , unnie akan menunggu di luar " setelah itu soyoung memilih keluar dan membiarkan rose disana

"Unnie bangunlah , aku berjanji saat kau bangun nanti aku akan mentlaktirmu ice cream lalu kita akan memakannya bersama , kajja bangunlah , aku menunggu mu" rose berbisik tepat di telinga jisoo lalu tak lupa ia juga mengecup sekilas pipi jisoo

"Dahh unnie aku pulang dulu nee , besok aku akan kesini lagi" setelah itu rose memilih untuk berjalan keluar

****

Untitled [K-,Idol]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang