•X-IPS2•

77 25 6
                                    


Setelah melakukan Mos dan masuk ke Gugus sekarang siswa siswi SMA Perwira Bangsa telah memasuki kelas barunya.

Kelas X IPS B

“Assalamualaikum, anak anak. Perkenalkan saya Bu Alfia, selaku walas kalian.”

“Waalaikumussalam, Bu.”Serempak murid kelas X IPS2.

“Berhubung saya tidak kenal kalian, maka saya akan mengabsen kalian sebut nama dan kalian akat tangan.” murid X IPS 2 hanya menganguk saja.

“Ach. Firdaus.”

“Daus bu”

“Andrey Maulana”

“Andrey cakep, bu”

"Aldira Arranita"

"Dira Bu."

“Bagas Dermawan”

“Bagas Kadir bu”

Mendengar jawaban Bagas tadi, semua murid pada di buat cengo. Ada siswa yang duduk di belakang bangku Bagas langsung menimpuknya.

“Anjing lo, nama bapak gue lo ikut ikutin”

Bagas yang mendapat timpukan itu hanya menyengir gaje.

“Hehehe, ya maap gue kan kaga tau. Niat gue kan mau kasih tau Bu Alfia kalau gue ada.” Seru Bagas sambil mengelus kepalah nya yang habis ditimpuk teman belakangnya tadi.

“Lagi pula, mulai kapan hadir itu jadi kadir ha?” Sahut gadis berambut blonde yang diketahui bernama sherly.

“Loh, udah berubah ya. Setau gue ya itu namaya”tanya
Bagas sambil memasang wajah sok polos.

“Engga kok betul, gue kira gitu juga” Imbuh gadis Berpipi chubby, yang terkenal kegesrekanya di atas rata-rata.

Mendengan celotehan yang unfaidah Bu Alfia hanya menggeleng kepalah ‘Punya murid ko gini amat ya’ Batin bu Alfia dan langsung melerai debat itu. “Udah kita lanjutin lagi,Sandy Amelia.”

“Sandy, bu”

"Loh, Sandy temennya si spongebob?"

Sandy menatap tajam cowok yang tidak salah bernama Andrey.

"Itu Sendy woi."

"Owalah, lah lagian nama kok mirip pemain kartun. Mak lo plagiat pasti."

“Ya mending gue Sandy, walau mirip nama temennya spongebob. Tapi nama gue lebih bagus, lah situ nama apa tadi.”sindirnya sambil menaru jari telunjuk ke hidung bangirnya seolah sedang berpikir. "Oh iya nama lo kan Andrey. Bagusan juga nama kucing gue.”Lanjut Sandy dengan decakan diakhirnya.


“Emang nama kucing lu sapa ya”Sahut gadis yang sifat nya super kepo.

“Zein dan Zeanne”

"Anjr bener, bagusan nama kucing si Sandy."

"Kowe kok gitu sih. Aku ra seneng loh." Ungkap Andrey dengan mengusap sudut matanya yang tidak berair.

"Sudah-sudah, kita lanjut." Lerai Bu Alfia. "Diana Sofiani Safittra."

"Sofia Bu."

"Loh, loh. Gue liat wajah Sofia kayak gak asing." Ujar Jordy. Teman sebangku Andrey.

"Woi, anjir si Sofia mirip sama yang sempet Viral di tiktok. Siapa tuh namanya."

"Nuraini?" Sahut Kurniawan

"Nah iya mirip. Btw Lo juga mirip Bowo raja tiktok pada masanya dulu njir "

"Woi bisa diem gak? Ga usah bacot Mulu. Ini biar cepet selesai " lerai cewe bernama Nazura.

"Sepertinya jam sudah masuk istirahat, jadi sesi perkenalannya kalian lanjut sendiri. dan untuk jadwal sudah saya kirim ke Defa,"

"Iya Bu" serentak murid-murid.

"Dan untuk pengurus kelas saya serahkan pada kalian. Pilih pengurus kelas yang betanggung jawab. Tidak gila jabatan. Saya akhiri wasalamualaikum." Setelah penjelasan, Bu Alfia meninggalkan kelas.

"Waalaikumussalam."

"Ketua kelasnya lo aja Jo, ganteng dan berkarisma." Puji Andrey sembari nenepuk bahu Jordy

"Jelas ganteng, anak bapak Rashir." Ujar Jordy dengan memukul dadanya pelan. Seakan memberitahukan kalau dia bangga.

"Gue catet ya. Jordy Karisma Rashir jadi ketua, Dika Alsuma jadi wakil, Syafara andrana Azzarah jadi bendahara 1, Nazura Savarila bendahara 2,  Sherly Tryana Amayla Sekretaris 1, dan Andrey maulana sekretaris 2. Setuju?" Jelas Defana dengan membaca hasil voting. Setelah Bu Alfia keluar, mereka memutuskan untuk voting dengan cara menulis nama di kertas terus di kumpulkan ke depan. dan hasil voting terbanyak dia menjadi pengurus kelas.

"Loh loh, tulisan gue kagak bisa di baca. Malah sekarang jadi sekretaris."

"Sekretaris 2 cuma ngurus absensi."

"Oke deh"

Sebagian siswa keluar dari kelas. Kini di kelas X-ips2 tersisa 6 orang gadis.

"Eyo, kenalan kuy. Kenalin gue Sherly." Kata gadis dengan rambut blonde. Entahlah mungkin pada saat pengechekan Rambut Sherly menjadi kandidat kuat.

"Gue Aldira salam kenal." Ujar gadis berpipi cubby dengan senyum yang menunjukkan gigi gingsulnya.

"Gue Defana." Gadis dengan Rambut hitam itu tersenyum sekilas.

"Gue Sandy, tapi ga usah kenalan deh. Kan kita udah kenal." Kata Sandy sembari menguncir rambut coklat nya.

"Iya lah, kita udah 1 sekolah, 1 kelas dari TK. Bosen gue liatnya."

"Heleh."

"Gue Nazuwa, panggil uwa atau wawa aja ya."

"Dab gue Nazura."

"Oke Nanaz, dan Wawa." Ujar Sherly dengan mengacungkan kedua jempolnya.

"Nazura Sherly bukan Nanaz"

"Nazura kepanjangan. Nanaz aja"
_______________________________________________________

Jangan lupa Vote &comen yaps.....

Ada typo? Tandain.

16 - 05 - 2022

StarlesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang