🌺11🌺

1.8K 253 37
                                    

Pagi ini kedua gadis bermarga kim itu tengah bersiap untuk menjalankan tugas mereka.

Lisa saat ini sedang duduk di kursi sedangkan jisoo tengah mengikat rambut adiknya itu.

Jisoo mengikat satu rambut lisa meninggalkan sedikit poni di bagian depan. Setelah mengikat rambut lisa dia mengikat rambutnya
memperlihatkan leher putih mulus miliknya.
Kini mereka bedua telah rapi dan siap memulai tugas.

Mereka turun kebawah untuk sarapan dengan prajurit lainnya.

Sesampainya di sana mereka melihat banyak prajurit yang kini tengah mengambil makanan.
Prajurit di sana bersorak ketika lisa dan jisoo turun.

"lihat teman teman sekarang kita bisa sarapan sambil menikmati wajah bidadari di pagi hari." ucap salah satu prajurit disana.

"lihat bahkan eunwoo saja tidak bisa menolak pesona kedua gadis ini."
Eunwoo,kepala prajurit istana kerajaan jeon.dia menatap kedua gadis yang kini berjalan kearah mereka.

"yakk eunwoo gadis mana yang membuatmu terpesona hingga kau tidak mengedipkan mata."

Dia tidak membalas ucapan salah satu temannya.
Dia menatap kearah satu objek.

"kim jisoo?"

Jisoo yang mendengar namanya di panggil melihat ke sekitarnya mencoba menemukan seseorang yang memanggilnya. Setelahnya dia dapat melihat seseorang dikenalnya sedang duduk menatap kearahnya.
"eunwoo."

Ya, dia eunwoo jisoo mengenalnya karna eunwoo adalah teman kerjanya dulu.
Jisoo berjalan menuju kearah eunwoo dan duduk disamping pria itu.

"akhirnya kita beretemu lagi bagaimana kabarmu?"
Eunwoo terseyum dan senyumannya menular pada jisoo.

"aku baik."

"kau semakin kurus." eunwoo menatap jisoo dari bawah sampai ke atas.

"yakk kau semangkin menyebalkan." jisoo hanya cemberut sedari dulu pria ini sangat suka mengganggunya.

Eunwoo mengambil beberapa makanan dan meletakkannya di piring jisoo.

"sudah makan lah"

Jisoo mengganggukan kepalanya lalu menatap makanan yang tadi diambil eunwoo.
Seketika matanya terbelak bayangkan saja makanan yang diambil kannya tiga kali lebih banyak dari pada porsi makanan yang biasa dimakannya

"heyy apa apaan ini kau fikir aku gajah? Kenapa kau mengambilkan banyak sekali makanan untukku."
Eunwoo mendengus menurutnya itu tidak terlalu banyak jisoo saja yang terlalu berlebihan.

"kau tidak lihat badanmu itu sudah seperti lidi sudah cepat makan."

"ck.. Dasar cerewet."
Gumam jisoo

"ya tuhan apa telingakuku yang bermasalah atau memang kau mengatakan dia cerewet." suara seseorang berhasil membuat jisoo terkejut.
Jisoo menatap pria di sampingnya.
"kenapa?"

"jangan tanggapi dia,jisoo cepat makan."

"kau moonbin jangan ganggu jisoo." ucap eunwoo dingin di sertai wajah datarnya.

"ck..ck.. Begitu yang kau sebut cerewet." moonbin berdecih kesal.

"sudah lah jangan mengganggu mereka." ucap hanbin lalu dia menatap ke kursi di sampingnya yang tadinya kosong sekarang diduduki oleh gadis berponi.

"ah maaf kan aku jika mereka membuat kalian tidak nyaman."
Lisa menoleh kearah pria disampingnya lalu terseyum.
Membuat hanbin terdiam ternyata benar yang dibicarakan teman temannya wajah gadis ini seperti bidadari.

love of two princesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang