Kenapa Kau Tak Mempercayaiku (Yaoi)

pengalaman pertama(yaoi)

Ini scene saat blaze sama ice ya

Dikamar blaze dan ice

Terlihat blaze yang sedang sendirian dikamar yang dia berbagi dengan ice.

(Btw pasti kalian bingungkan mereka sebenarnya dirumahkan, jadi mereka itu masih dihotel itu, tapi mereka tidak tahu kalau itu hotel yang kamarnya itu kedap suara:v)

Blaze sedari tadi menonton video BL sambil tangan kanannya naik turun pada burungnya yang sudah tegang itu, tidak berselang lama, seseorang masuk dan.....

"Blaze, jom kita ke-" ucapnya terpotong melihat blaze yang sedang menonton video porno sambil tangan kanannya bergerak naik turun, "apa yang kau lakuan" ucap ice dan seketika blaze kaget dan segera memakai celananya, "I-ice aku bisa jelaskan tapi kumohon jangan bagi tau sama gempa ya" blaze berusaha untuk membujuk ice agar dia tak mengatakannya pada gempa namun.....

"maaf, aku akan tetap mangatakan pada gempa" ucapnya menuju pintu dan dengan cepat blaze menarik lengan ice dan menidurinya dilantai, "apa yang kau lakukan bodoh" teriaknya sambil memberontak namun apa daya, blaze sudah menahan tangannya dan dia hanya bisa pasrah, dengan sigap tangan kanan blaze menyelinap keselakangan ice dan menyentuh kejantanan ice, "Ahhh~ blze hentikan, aku tak ahhh~" desahnya saat merasakan adik kecilnya itu dipijit-pijit sampai-sampai dia merasakan sesak pada kejantanannya, "Bu-buka celanaku blaze, se-sempit" blaze yang mendengar itu langsung membuka celana ice dan "Ahhhh~....blaze....lebih cepat lagi...Ahhh~" ice dapat merasakan kejantanyan dihisap oleh blaze dengan lembut dan pada akhirnya, "Blaze....Aku....n-nak keluahhhh~'' ice langsung mendapatkan klimaksa dan tanpa banyak waktu, blaze langsung menelanya dan menjilat sisa sperma yang ada pada kejantanan ice sampai bersih.

"sekarang giliranku ice" ucapnya sambil mengarahkan kejantanannya pada ice, ice dengan cepat lamgsumg menghisap kejantanan blaze dengan penuh napsu, "Ahhh~...ice...lebih~ cepat aku dah nak sampai...nggghhh~...Ahhhhhhhh~'' desah blaze saat mendapatkan klimaksnya, sedangkan ice hanya menikmati sperma blaze yang ada pada mulutnya, " bagaimana ice, kau suka?" tanya blaze ke ice, "ya, aku menyukai sperma mu enak, nanti kalau kita dah pulang, aku mau ngelakuin lagi, apa kau tak keberatan?, " tentu saja tidak, aku akan memberikannya jika kau mau" ucapnya dan mereka segera kekamar mandi untuk membersihkan hasil percintaan mereka dan menuju ke kasur untuk tidur.

Bersambung

ok dipart selanjutnya merupakan ending nya ya, jadi kalau mau menunggu buku kedua dari phasmophobia, itu agak lama dikit ya, ok itu aja dulu
bye thanks for reading my story