Minjeong
APAAN SIH YOO JIMIN?|
Gue masih dijalan nih|
Jimin
|Sama siapa lo?
|Udah jam 9 anjir, kelayapan mulu loMinjeong
Sama si abang|
Abang gue baru balik tadi|Jimin
|Lah? Gajadi jalan sama Sungchan?
Minjeong
Jadi|
Ternyata dia ngajakin ke bandara jemput abang gue|Jimin
|YAH
|Kecewa gue
|Kirain malam ini gue dapet kabar bahagia dari lo berduaMelihat balasan Jimin, Minjeong kembali memikirkan kisah cintanya yang tergolong tidak mulus.
Dari jauh Younghoon yang melihat adiknya tampak murung segera mempercepat langkahnya.
"Kenapa? Muka lo kok kaya gitu?"
Minjeong hanya menggeleng dan melemparkan senyum, tidak ingin Younghoon khawatir dengan masalah sepele seperti ini.
"Gapapa, tadi Jimin chat senin depan ada kuis," Younghoon terkekeh, "kan lo bisa belajar dirumah," setelah mengacak sedikit surai adiknya, Younghoon segera menaiki motor diikuti Minjeong.
Selama perjalanan tak ada percakapan yang terdengar, hanya suara deru motor dan kendaraan lain. Minjeong kembali menyandarkan kepalanya pada punggung lebar kakaknya, Younghoon sangat paham jika adik kecilnya itu sedang dalam keadaan yang tidak baik.
"Besok pagi jalan yuk sama gue,"
Merasa jika Younghoon mengatakan sesuatu, Minjeong mendekatkan telinganya dan berteriak, "APA!?"
"BESOK JALAN SAMA GUE!"
"KEMANA!?"
"GATAU!"
Mendengar jawaban Younghoon, Minjeong reflek menepuk lengannya kasar, "YANG BENER KALO NGAJAK!"
"YAUDAH JOGGING AJA GIMANA!?"
"Iya terserah," Minjeong menjawab pelan.
Setelah perjalanan hampir satu jam, akhirnya mereka sampai di rumah orang tua mereka. Sudah jam 9.28 malam, tapi lampu ruang tengah masih terlihat menyala dilihat dari bagasi samping rumah.
"Tumben mama jam segini belum tidur? Biasanya kan jam delapan udah gelap semua ini rumah," tanya Younghoon setelah mengunci pintu garasi dan bergerak membuka pintu utama rumah.
"Gatau lah bang, kan gue udah seminggu ga pulang. Mama insomnia kali."
Setelah melewati ruang tamu, akhirnya mereka sampai di ruang keluarga. Disana, tepat diatas sofa, terllihat kedua orang tua angkat mereka sedang berpelukan sembari menonton televisi didepan mereka.
Mendengar suara Younghoon dan Minjeong, Yoona menoleh mendapati kedua anaknya yang sedang menatapnya dan sang suami.
"Ya ampun abang!" Yoona segera memeluk anak laki-laki pertama-nya.
"Kenapa pulang gak bilang mama sayang? kan bisa mama sama papa jemput dibandara," ucap Yoona sembari mengelus kepala belakang Younghoon, lalu menuntunnya untuk duduk di sofa bersamanya dan Donghae, sedangkan Minjeong duduk di single sofa sebelah Donghae.
KAMU SEDANG MEMBACA
Orange [HIATUS]
Fanfictionft. Asahi × Winter "Biarin kali ini aku yang akan berusaha." ©coluvlacho