Chapter 19

461 23 2
                                    

Chapter sebelumnya :

"ehh.... Sebentar dua lawan satu tidak adil" ucap Brook yang dimana langsung diberikan serangan 'tranggg...trangg... trang..trang..trang..trangg' "'Soru'" Comil dan Onigumo berbarengan muncul diatas Brook dan siap menikamnya. 'tranggg....trar' "jika seperti itu, Soul king Brook akan siap membawa mayat kalian berdua kedalam dinginnya kematian" ucap Brook sambil memegang pedang yang mulai mengeluarkan hawa dingin membuat area disekitar mereka bertiga menjadi dingin.

Onigumo maupun Comil tidak takut dengan hawa mencekam Brook melainkan Onigumo mengeluarkan ke6 tangan laba labanya dengan pedangnya sekaligus. Comil dengan cepat melancarkan serangannya 'trangg' Brook dengan cepat menangkisnya 'crckckckckck' keduanya terus mengadu pedang. Onigumo yang melihat peluang dengan menikam Brook dengan ke8 pedangnya namun Brook dengan cepat melihat itu lalu dirinya melepaskan pedangnya dan menangkis ke8 pedang Onigumo. 'Trang..crckckckck...tarr' mereka berdua pun terpental dan Onigumo langsung berlari dan Onigumo menyerang secara bergantian 'trang.trang.trang. trang. Trang. Trang. Trang.trang.trang.trang.trang.trang.trang.trang.trang.trang.trang.tranggg.Crkckckckck...tar' Brook dengan kecepatannya bisa menandingin ke8 tangan Onigumo dan sama sekali tidak tersentuh.

"heh, ternyata kecepatanmu tidak bisa dianggap remeh" ucap Onigumo dengan menatap Brook serius, "tapi, kekuatanmu masih tidak mungkin mengalahkanku" ucap Onigumo sambil mengelap pedangnya. "'tak.tak.tak.tak' tapi, kekuatanku tidak sampai disitu saja. Kau sudahku tebas" ucap Brook berjalan disamping Onigumo dan mengucapkan perkataan yang membuat Onigumo terkejut. "Apa katamu?" ucap Onigumo sambil melirik kebelakang. "'Kasuriuta: Fubuki Giri'" serang Brook berhasil membekukan Onigumo beserta ke6 tangan laba labanya.

==============================================================================

Chapter 19 : Menahan rasa sakit.

"heh, ternyata kecepatanmu tidak bisa dianggap remeh" ucap Onigumo dengan menatap Brook serius, "tapi, kekuatanmu masih tidak mungkin mengalahkanku" ucap Onigumo sambil mengelap pedangnya. "'tak.tak.tak.tak' tapi, kekuatanku tidak sampai disitu saja. Kau sudahku tebas" ucap Brook berjalan disamping Onigumo dan mengucapkan perkataan yang membuat Onigumo terkejut. "Apa katamu?" ucap Onigumo sambil melirik kebelakang. "'Kasuriuta: Fubuki Giri'" serang Brook berhasil membekukan Onigumo beserta ke6 tangan laba labanya.

"OH YEAH itu lah kekuatan seorang soul king" ucap Brook lalu membalik badannya. "Musuhmu masih ada" ucap Comil sambil memegang pedangnya dengan kedua tangannya. "'Soru'" Comil langsung melesat maju depan Brook dan menebasnya. 'trangg..ckckckckc' "2 lawan 1 itu tidak adil, tapi aku pasti bisa mengalahkan kalian" ucap Brook sambil menatap dengan tatapan ancaman. 'ckckckck..tarr' "kalo begitu, cukup aku sajapun melawanmu sendirian" ucap Comil yang langsung berlari dan 'trang.trang.trang.trang.trang..TRANG' Brook menangkis semua serangan Comil.

Comil melihat keatas langit dan dirinya pun langsung meloncat. "'Geppo'" Comil menggunakan salah satu teknik Rokushiki yaitu Geppo yang membuat dirinya seperti berjalan diatas angin. "'Rankyaku "Sen"'" Comil mengeluarkan sebuah proyektil lurus dari kakinya. 'trangg' Brook menangkis lagi serangan Comil, Brook tanpa sadar ternyata Comil sudah diatasnya dan siap menusuk Brook saat itu juga. Tapi Brook mengeluarkan sebuah biola dan memainkannya, Comil melihat itu membingungkan dirinya tapi dirinya tetap akan menusuk Brook. "'Partymusic'" lalu secara tiba tiba para angkatan laut disekitar Brook pandangannya menjadi terang benerang penuh kemeriahan. "yohohoho, selamat datangan difestival malamku" ucap Brook sambil memainkan sebuah biola diatas panggung besar. "kita lagi didalam mimpi atau apa?" ucap salah satu angkatan laut, "entahlah disini lebih menyenangkan" ucap lainnya dan para angkatan laut itu menari bersama. Comil yang melihat Brook sepertinya melakukan suatu keanehan dirinya pun coba menggunakan haki kenbunnya, Brook pun mulai melambatkan permainan biolanya "yosh sekarang waktunya kembang api tembakan keatas semuanya!" ucap Brook yang seketika para angkatan laut mengarahkan senjatanya keatas 'dor.dor.dor.dor.dor.dor.dor.dor.dor'. Comil benar saja secara tiba tiba ada peluru yang mengarah ke dia, Comil mengaktifkan haki buso kepedangnya 'syuff.ta.ta.ta.ta.ta.ta. duar.duar.duar.duar.duar.duar' Comil menebas seluruh peluru itu.

ONE PIECE : THE NEW GENERATIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang