Anak Band • namseok • [ End ✓ ]

Kapan mau jadian?

"Laper belom?" Namjoon terkekeh saat mendapat anggukan semangat dari pemuda kecil disampingnya.

"Gue mau makan seafood!"

Namjoon menggeleng cepat, "Gak. I don't like seafood,"

"Terus makan apa dong anjir, keburu malem nih" Hoseok merengut sembari menatap matahari yang hampir tenggelam disana.

"Foto dulu deh, mau gue cetak terus pajang di kamar" Namjoon mengeluarkan ponsel, lalu memberikannya pada Hoseok.

"Ngefans banget ya sama gue?" Hoseok mendengus, lalu mengarahkan kamera depan ponsel Namjoon kearah mereka.

"Gaya ya Joon, awas aja lo kalo kaku!"

"Iya sayang, ayok gue itung. Satu, dua, tiga!"

"Gila gue ganteng banget" Hoseok berdecak kagum, seraya memberikan kembali ponsel Namjoon.

"Gue apa lagi" Namjoon terkekeh, lalu merangkul Hoseok untuk keluar dari daerah pantai.

"Mau makan apa nih, serius gue nanya"

Namjoon menoleh, "Liat aja deh ntar. Asal bukan seafood" 

•

•

•

Namjoon tahu, bahagia Hoseok adalah bahagianya juga. Namjoon tahu, sedih Hoseok adalah sedihnya juga. Namjoon tahu, bahwa bahagia Hoseok begitu sederhana.

Disaat Hoseok menatap langit biru, disaat Hoseok mendapat makanan favoritnya, disaat Hoseok pergi ke alam, disaat Hoseok melihat senyum sang Mama.

Namjoon belum termasuk, kedalam bahagia Hoseok. Pemuda jangkung itu cukup sadar, mendapati hati Hoseok bukan lah hal yang mudah. Namun, Namjoon telah membulatkan tekad. Secepatnya, ia akan membuat Hoseok bahagia. Melindungi pemuda kecil nya, memberi kasih sayang kedua selain sang Mama yang tiada tara.

"Lo kalo makan jangan belepotan gitu dong" Namjoon tergelak, sembari mengusap sisa makanan disudut bibir Hoseok.

"Enak banget gila! Udah lama gue gak makan ini Joon! Terakhir pas lo mau minta maaf, terus ngajak gue sama teteh makan dirumah lo" Hoseok tersenyum simpul, seraya melahap sup jagung dan telur.

Namjoon terkekeh, "Tapi tetep aja lo gak maafin gue. Malah ngabisin sup nya, gue sama teteh cuma kebagian satu mangkok doangan"

Hoseok tergelak, lalu menyengir lebar "Hehe sorry deh!"

Namjoon menatap wajah Hoseok yang begitu bahagia, "Kalo sekarang?"

Hoseok menyingkirkan mangkuk kosong kesamping meja, lalu mengernyit heran. "Apaan?"

"Lo. Sama gue. Udah dimaafin belom?"

"Belom" Hoseok menyeringai, saat mendapati wajah Namjoon yang berubah menjadi sendu.