Anak Band • namseok • [ End ✓ ]

Namjoon, manusia serius

Namjoon menatap punggung kecil milik Hoseok, pemuda itu tengah berjalan gelisah didepan teras rumahnya. Menunggu wanita kesayangan nya itu kembali.

"Kata lo, Mama balik pagi ini?" Hoseok menatap wajah Namjoon sekilas.

"Iya, macet mungkin Seok. Jangan mondar-mandir gitu dong, pusing gue liatnya" Namjoon menarik pergelangan tangan Hoseok lembut, lalu membawa pemuda kecil itu untuk duduk pada kursi rotan disampingnya.

"Mama kemana sih Joon? Masa gak bilang mau pergi kemana gitu? Udah hampir sore nih"

"N-nggak. Mama gak bilang apa-apa" Namjoon tersenyum tipis, seraya mengelus bahu Hoseok perlahan.

"Serius? Lo gak boong kan?"

Namjoon memilih untuk tidak menjawab, menatap halaman rumah Hoseok yang dipenuhi rumput juga tanaman hijau disana. Benar kata Hoseok, dimanakah wanita kesayangan pemuda kecilnya sekarang? Kenapa belum juga kembali?

"Hoseok—"

"Eh lagi pada ngapain diluar ini teh?"

"Mama!" Hoseok berlari kecil menuju pagar rumah, membuka nya agar mobil sang Mama dapat masuk.

Hoseok kembali menghampiri Namjoon yang tengah berdiri sembari tersenyum simpul. "Dateng kan?" Mendapat anggukan senang dari pemuda kecil itu.

Sang Mama berjalan mendekati mereka, sembari tersenyum lebar. "Nungguin Mama ya?"

"Iya ih! Mama pergi kemana sih?" Hoseok merengut, mendapat decakan gemas dari sang Mama.

"Kepo ah anak kecil, udah ya Mama mau istirahat dulu. Ngantuk pisan,"

Namjoon juga Hoseok mengangguk, membiarkan wanita itu masuk kedalam rumah. "Yuk ah, masuk juga"

•

•

•

"Lo lagi ngapain sih?" Namjoon melirik ponsel Hoseok, merasa heran pemuda kecil itu sedang melihat apa sampai tertawa seperti ini.

"Diem lo! Gausah kepo," Hoseok berdecak, lalu mendelik tajam pada Namjoon.

"Ngeliat yang gituan ya?"

"Heh! Sembarangan! Emangnya gue, elo gitu?"

Namjoon mendengus, memilih untuk tak mendebat Hoseok. Menatap pemuda kecil yang tengah berdiri itu penasaran. "Hoseok"

"Apa?" Hoseok tersenyum lebar, sembari menatap Namjoon sekilas.

"Dih, Namjoon nya dicuekin. Malah sibuk sama hape" Namjoon merengut, lalu menarik pinggang Hoseok lembut. Memeluknya erat.

"Apasi Namjoon, manja banget sih lo" Hoseok terkekeh, sembari membawa satu tangannya pada kepala pemuda jangkung itu.