10

63 7 0
                                    

"Pertama-tama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Pertama-tama. Perkenalkan, nama saya dokter Shim yang menangani keluarga Lee dengan kejadian 8 tahun lalu."

"Yang tadi berbicara adalah Lee Jiera, dia merupakan kakak kembar dari Lee Jiena. Lee Jiena itu yang dari dulu berada di sekolah ini dengan di kelilingi oleh manusia pembully yang buta dengan keadilan."

Renjun tersentak, kepalanya sedikit pening karena bingung.

Jadi yang selama ini dia temui dalam atral projection adalah Jiena? Dan orang yang sekarang adalah Jiera. Pantas saja dia memang merasa keduanya berbeda.

"Tapi kenapa Jiena--" gumaman Renjun terhenti saat dokter di depan menyalakan layar, dan menunjukkan beberapa foto kebersamaan kedua anak perempuan yang sangat mirip.

"Yang memakai topi biru merupakan Jiena, sedangkan topi putih adalah Jiera

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yang memakai topi biru merupakan Jiena, sedangkan topi putih adalah Jiera. Jiena adalah anak kembar yang terkecil, sedangkan Jiera merupakan kakak Jiena dan adik."

"Ini adalah foto terakhir yang mereka ambil oleh keluarga nya sebelum semua kejadian terjadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini adalah foto terakhir yang mereka ambil oleh keluarga nya sebelum semua kejadian terjadi."

"Jiena yang memakai pakaian biru saat itu adalah anak yang benar benar bahagia. Dia dengan ceria berlari menghindari kejaran kakaknya yang tertua."

Jeno sedikit tersindir mendengar perkataan tua.

"Sedangkan Jiera sedang makan bersama ayah dan ibunya."

[1] psychí - Huang Renjun [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang