HAPPY READING 💙
"LO!" pemuda itu tersenyum, "iya ini gue Fahri" ucap pemuda itu.
Syfa membalas senyuman itu,
"udah lama ya kita gak ketemu" balas Syfa yang hanya dibalas anggukan oleh Fahri.
"setelah tamat SMP kemarin gue rencana school di bandung, tapi karena sesuatu hal yang membuat gue gak bisa buat school disana jadinya gue masuk sini deh" jelas Fahri.
"owlh, gitu..... ya udah deh, sekarang kita satu sekolah lagi dan gue harap kita masih bisa berteman kayak awal kita ketemu ya ri" balas Syfa yang langsung diangguki oleh Fahri. pemuda itu tak betul apa maksud gadis yang berada di sampingnya.
"nih, kantor guru. Lo masuk aja terus Lo tanya kelas Lo dimana, gue tunggu sini nanti gue antar ke kelas Lo" instruksi Fahri.
Syfa mengangguk,
"bentar ya" ucapnya yang hanya diangguki oleh Fahri.
✨✨✨
"pantes aja suka menyendiri, orang dari lahir kagak ada yang mau ngurusin lo" ledek Ryan.
"sok cool, padahal gak ada yang mau temenan sama dia" lanjut salah satu teman Ryan.
"siapa juga yang mau temenan sama orang songong kayak dia" balas Ryan.
"keluarganya mana sih, gak pernah gue liat keluarganya" sahut yang lain.
"gak punya keluarga kali"
"atau keluarganya yang gak mau ada dia bhahaha" sahut Ryan.
"maksud Lo apa anjing" maki Ilham yang mendengar semuanya.
ia mendorong tubuh Ryan dengan kuat,
"ngomong lagi Lo babi" umpat Ilham tersulut emosi.
"urusannya sama Lo apa hah?" Ryan balik mendorong tubuh Ilham.
Bugh
"Karena Lo udah ngusik adik gue"
"sekali lagi Lo ganggu adik gue, Lo tunggu aja balasannya" lanjut Ilham setelah menonjok pipi Ryan.
"cabut!" perintah Ryan pada teman-temannya.
"eh tolol, mau sampai kapan Lo diem aja" Ilham berjalan mendekati Kenzi yang sedari tadi memunggungi mereka.
"gue tau Lo gak lemah. jangan buat diri Lo yang masih kuat jadi lemah Dimata orang lain Kenzi. muka Lo datar, tapi mata Lo nunjukin gak ada lagi semangat hidup Lo. itu yang buat orang lain ngerendahin Lo" lanjut Ilham.
Ilham menepuk pundak Kenzi,
"orang lain aja peduli sama Lo dan gak mau Lo kenapa-napa, dan jangan beranggapan jika Lo itu jadi beban untuk orang yang peduli dan sayang sama Lo" ucap Ilham kembali dan pergi meninggalkan Kenzi.
✨✨✨
Syfa berjalan ke kelasnya bersama dengan Mutia, sahabat SMP-nya dulu. awalnya Fahri yang mengantar Syfa. namun mendadak Fahri di panggil ke ruang OSIS dan tak sengaja Syfa bertemu dengan Mutia yang bersekolah disini.
"jadi Lo bakalan sekolah disini selamanya kan?" tanya Mutia senang.
"kagak lah. gue cuma dua tahun setelah lagi Disni, terus gue tamat. ogah gue sekolah selamanya" jawabnya dengan kekehan di akhir ucapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You
Teen FictionMenceritakan seorang pemuda yang menginginkan kasih sayang batin dari keluarganya. hidupnya yang sudah terbiasa ia jalani dengan kesunyian. tapi, bukan itu yang ia inginkan. Namun ia tak mampu berbuat apapun, ia pasrah, dan menjalani seluruh aktivit...
