PASSION I

1.7K 104 2
                                    


Ff Remake Dari @lutfianaekainda MyDearestL di Wordpress

Happy reading...






==PASSION==

Di suatu pagi yang cerah, seorang pemuda tampan terlihat bersiap-siap untuk pergi dari sebuah kamar hotel yang ia pakai untuk malam panasnya semalam.

Mark Lee. Yaa, pria tampan itu terlihat sedang mengancingkan kemeja putihnya yang semalam tergeletak pasrah bersama celana panjangnya dan sebuah gaun sexy warna hitam, ketika dia merasakan sebuah tangan lembut merayap dan kini melingkar penuh di tubuhnya. Sementara sang pemilik tangan itu kini sudah meletakkan dagunya di pundak kiri Mark.

"Cukup, Mina. Aku harus menghadap bossku pagi ini." Mark menolak halus tangan itu lalu memakai celananya. Sementara gadis yang bernama Mina tersebut bergerak meraih sesuatu di laci meja yang ada di samping tempat tidur. Gadis itu lalu berdiri sambil menutupi tubuhnya dengan selimut.

"Apa ini?" Mark menatap heran ketika Mina menyerahkan kertas tadi dan sebuah pulpen. Tepat ketika Mark hendak membacanya, ponsel di saku celananya berbunyi. "Yeobseo?"

"Ini adalah surat yang aku bilang semalam." Mina terus berceloteh meskipun dia tahu Mark sedang mendengarkan seseorang di seberang. "Kau berjanji untuk menandatanganinya bukan?"

Tepat sesaat kemudian Mark menutup. "Maaf, Mina. Tapi aku harus pergi sekarang." Mark buru-buru makai dasinya.

"Tapi kau berjanji untuk menandatanganinya sekarang, Mark Lee" ujar Mina sambil menghentak kesal.

"Berikan pulpennya." Mark kembali berujar sambil sibuk memakai dasinya tergesa-gesa. Tanpa melihat lagi, Mark langsung membubuhkan tanda tangannya di tempat yang ditunjukkan Mina di kertas tersebut. Begitu selesai memberi tanda tangan dan menemukan tasnya yang tergeletak di dekat pintu kamar, Mark langsung mencium kening gadis itu. "Aku akan meneleponmu nanti." Katanya kemudian melesat menuju pintu hotel.

"Nanti?" Gadis itu tersenyum sinis menatap pintu yang baru saja tertutup. "Aku rasa tidak ada kata nanti lagi untukmu, Mark-sshi."

==PASSION==

"Ini adalah kesempatan pertama dan terakhirmu, Mark Lee-sshi. Jika kau berhasil membuat klien kita percaya dan menanamkan modalnya pada kita, maka kau akan mendapat bonus sekaligus promosi jabatan." Tuan Kim, manager perusahaan sekali lagi mengingatkan Mark.

"Ya, saya mengerti, Tuan Kim. Beri saya waktu untuk dapat mengerjakannya. Saya yakin saya bisa meyakinkan klien kita, Tuan Kim." Ucap Mark percaya diri.

"Ya, seharusnya kau memang seperti itu Mark Lee-sshi. Kalau begitu, sampai ketemu di rapat Minggu depan Mark Lee-sshi. Aku harap kau bisa menepati ucapan mu itu" ujar Tuan Kim sambil mengulurkan tangannya untuk menjabat tangan Mark.

"Kau tidak perlu khawatir dengan itu, Tuan Kim. Kau cukup mengenalku selama ini bukan? Dan yaa, sampai ketemu Minggu depan juga, Tuan Kim." Ucap Mark sambil menyambut uluran tangan Tuan Kim.

"Baiklah. Kalau begitu, kau boleh kembali ke ruangan mu, Mark Lee-sshi." Seru Tuan Kim.

"Yaa... Saya permisi, Tuan Kim." Ujar Mark dengan sedikit membungkukkan badannya dan setelahnya berlalu pergi kembali ke ruangannya sendiri.

=PASSION= [MARKHYUCK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang