OUR STORY [Yoonmin]

BAB [10]

Sorry for typo's....

.

.

.

.

.

.

"Sayang tolong ambilkan dasiku."Pinta Yoongi sambil berjalan kearah cermin untuk membenarkan sedikit kemeja nya.

Jimin berdecak,bibir mengerucut sebal.Bagaimana tidak Jimin sedang fokus menonton drama favorit nya yang tapi Yoongi malah menggangu nya.Ck! Benar-benar.

Dengan malas Jimin menuruni tempat tidur,berjalan kearah lemari dan mengambil asal dasi milik Yoongi."Ini." Jimin menyerahkan dasi berwarna maroon itu pada Yoongi.

"Kau tidak berniat memakaikan nya." Tanya Yoongi sembari menatap Jimin yang masih mengenakan stelan piyama kuning nya.

Lagi-lagi Jimin berdecak tetapi tangan nya tetap bergerak memakaikan dasi itu dileher Yoongi. "Sudah."

"Kenapa hari ini kau ketus sekali,hm?" Tangan Yoongi beralih mengusap pipi Jimin.

"Hyung aku ingin jalan-jalan,berlibur aku bosan dirumah terus.Masa kau tidak mengerti sih!"

Yoongi menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal,bagaimana Yoongi mengerti jika dari tadi Jimin saja tidak mengatakan apa yang dia mau."Kau mau kemana,kerumah Jungkook,ke Mall untuk berbelanja atau kau mau makan di Restoran Mewah?"

"Hyung aku tidak ingin itu semua!" Jimin menghentakkan kaki nya kesal.

"Lalu kau ingin apa,sayang itu sudah termasuk jalan-jalan bukan?"

"Pokok nya aku tidak mau itu semua!Aku mau berlibur Hyung bersama mu bukan bersama Jungkook.Sebenar nya suamiku itu Hyung atau Jungkook?!"

Yoongi menghela nafas nya pelan disaat Jimin sedang Moddy'an seperti ini kesabaran ektra sangat dibutuhkan bagaimana pun Jimin sedang mengandung calon anak nya."Memang nya kau ingin kemana?"

"Aku ingin ke Busan,sudah lama kan Hyung kita tidak kesana."

"Kau mau ke Busan?" Jimin mengangguk semangat.

"Ya baiklah Weekend kita berangkat." Final Yoongi.

"Yey!!Terimakasih Hyung."Ucap Jimin senang sambil memeluk Yoongi.

••••

Busan >>>>

Liburan yang Jimin bayangkan akan menyenangkan seketika sirna saat melihat Yoongi yang malah sibuk dengan berkas dan laptop nya itu.

Jimin terpaksa mengurungkan rencana nya untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama Yoongi,diri nya malah mendadak menjadi seperti asisten pribadi Yoongi.

Jiminie tolong ambilkan dokumen yang diatas meja.

Jiminie ambilkan kaca mataku.

Jiminie bisa pesankan makanan.

Jiminie itu,Jiminie ini dan masih banyak lagi yang membuat Jimin berkali-kali mendengus.

"Hyung kau ini mau mengajakku liburan atau mau menjadikan ku asisten mu,sih?!Ayo kata nya mau jalan-jalan!"

"Diluar hujan,sayang apa kau tidak lihat?Ini juga sudah malam."Ucap Yoongi tanpa melihat kearah Jimin.

"Tapi'kan kita pakai mobil!"Jimin menatap kaca besar transparan dikamar hotel nya,menatap hiruk pikuk kota Busan yang diguyur hujan.

"Luar juga pasti dingin nanti kau sakit kau sedang flu sayang." Yoongi mencoba memberi pengertian tapi Jimin yang dasar nya memang keras keras kepala tetap ngotot ingin pergi.