Twentynine✅

3.1K 228 43
                                    

Berharap masih ada yg mau baca dan votmen

Sory for typo

Stayhealth


💕💕
Taehyung baru saja menyelesaikan acara mandi pagi ini, ia keluar kamar mandi dengan jubah mandi yang membungkus tubuh tegap berototnya. Bibirnya melengkung ketika menemukan sosok Jungkook yang masih bergelung dengan selimut tebal.

Taehyung beranjak mendekati ranjang lalu duduk disisi Jungkook yang tertidur, tangannya terulur membelai wajah cantik yang terlelap. Merapikan sedikit anak rambut yang menutupi wajah itu lalu tersenyum. Jungkook sangat cantik bahkan ketika tidur pun kecantikannya tak sedikitpun pudar justru terlihat semakin cantik alami.

Rasanya Taehyung tak pernah bisa berhenti mengagumi wajah cantik dihadapannya ini. Sungguh, ia sangat bersyukur bisa memiliki Jungkook. Kilasan peristiwa beberapa waktu lalu melintas dalam ingatannya membuat senyumnya terukir semakin lebar. Ketika dengan telinganya sendiri ia mendengar Jungkook mengungkap perasaannya.

Meskipun Taehyung sendiri tahu jika kata kata Jungkook semalam belum bisa disebut sebagai kata balasan atas perasaannya dan hanya sebuah kalimat samar. Namun Taehyung bersyukur setidaknya Jungkook berkomitmen berada disisinya dan itu sudah cukup bagi Taehyung. Meski ia sendiri tidak tahu sampai kapan Jungkook akan bertahan bersamanya namun setidaknya ia masih punya kesempatan mengukir kenangan indah bersama suaminya itu.

Taehyung membelai wajah Jungkook tak henti memuji dalam hati betapa sempurnanya Tuhan menciptakan makhluk dihadapannya ini dan sekali lagi mengucap syukur atas keberuntungan yang ia miliki. Perlahan Taehyung mendekatkan wajahnya untuk mengikis jarak sebelum mendaratkan satu kecupan tepat pada bilah bibir Jungkook. Memberi sedikit lumatan disana sampai si empunya bergerak tak nyaman.

Merasa kecurian mungkin.

"Eummmhh..."

Suara lenguh Jungkook membuat Taehyung menjauhkan wajahnya dan kembali menegakkan tubuhnya. Dan mata itu terbuka, mengerjap kala cahaya terang menyapa penglihatan. Sampai akhirnya kelopak itu terbuka lebar menampilkan sepasang onyx sehitam malam yang sangat indah.

"Mas..." gumam Jungkook ketika pandangannya menemukan sosok Taehyung duduk disisinya dengan senyum memukau yang jujur saja membuatnya sedikit, kaget.

"Selamat pagi sayang." Balas Taehyung masih menampilkan senyum tampannya.

"Ini jam berapa? Mas Taehyung kok sudah mandi?"

"Masih jam enam sayang dan ya, aku baru saja mandi, gerah."

"Astaga, jam enam? Kenapa mas Taehyung ga bangunin dari tadi sih?"

"Ga tega. Kamu tidurnya nyenyak banget kayak bayi, aku jadi ga tega bangunin nya." ucap Taehyung sambil menatap gemas kearah Jungkook yang sudah merona karena kata katanya barusan.

"Ya sudah kalau gitu. Mas Taehyung ganti baju dulu biar aku siapin sarapannya." Jungkook berujar sembari bangkit dari tempat tidur. Ketika kakinya sudah menapak dikarpet berbulu hendak menuju kamar mandi, sebuah cekalan membuatnya tertahan.

"Kenapa?" tanya Jungkook kala mendapati lengannya dicekal lembut oleh Taehyung.

"Kamu ga lupa sesuatu kan?" bukannya mendapat jawaban Jungkook justru mendapat satu pertanyaan yang membuat keningnya mengerut. "Lupa sesuatu? Apa ya? Seingatku ga ada." gumam Jungkook sembari mengingat ingat. Taehyung mengerecutkan bibirnya melihat reaksi Jungkook, kesal karena suaminya ternyata lupa padahal tempo hari sebelum tidur sudah membuat kesepatakan bersama.

"Tuh kamu lupa, sudah kuduga sih."

"Emang apa yang aku lupain sih mas? Bilang dong biar aku inget."

Taehyung hanya diam, hazelnya menatap Jungkook penuh arti membuat suaminya semakin bingung. "Yang waktu itu.. Kamu lupa?" jawab Taehyung dengan suara berbisik. Jungkook memicing, kerutan dikeningnya semakin tajam menandakan jika dirinya berusaha mengingat tentang kalimat Taehyung barusan. Sampai akhirnya kedua matanya membola dengan ekspresi lucu.

Sory.. i hurt you {Complete} || Taekook ||Vkook||Jawa VibesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang