There is no way you don't know why [KANG DANIEL X MARK LEE] | END

Part 15 (end)

Mark membuka handcuffnya dan Daniel langsung menyerbu Mark. Daniel meraba pentil Mark dan memainkannya yang tertutupi lingrie.

Mark membisikan Daniel, "fuck me daddy"

Mark yang membuat dia semakin buas. Daniel melepas penisnya dari lubang Mark dan memilih sex toys yg diberikan Jeno.

Daniel memilih vibrator berbentuk penis ukuran besar. Mark membuka kakinya lebar2

Jleb

vibrator tersebut masuk. Daniel menyalakan tingkatan tertinggi yang membuat Mark gelenjotan.

Tiba2 Daniel memiliki ide untuk memasukan penisnya juga.

"Ahh Daniell gamuat", ucap Mark

"Muatt", ucap Daniel

Uhh Mark kesakitan, sedangkan Daniel menikmatinya.

Crot crott💦💦

Mark menyemburkan spermanya. Daniel melanjutkannya dengan senang hati, dan Mark makin lama makin merasa kegirangan. Mereka melakukan sepanjang malam, padahal besoknya mereka ada kelas.

Besok paginya di kampus

"Lepasin ih jangan gandeng tangan aku, ini dikampus maluu", ucap Mark

Semua orang di lorong memperhatikan mereka berdua.

"Daniel cuek banget dulu, sekarang gandengan sama Mark", ucap seseorang

Daniel mendengarnya dan dia tiba2 teriak di lorong

"SEMUANYA DENGERIN YA, MARK SAMA GUA PACARAN! GUA GA PEDULI KALIAN MAU NGOMONG APA, TAPI INGET KALO ADA YANG JAHATIN MARK, GUA BAKAL HAJAR LU SEMUA!"

Mark menundukan kepalanya malu. Tiba2 Daniel mengangkat dagunya dan menciumnya. Semua orang terpaku lalu beberapa orang mulai mengucapkan selamat dan bertepuk tangan.

Mark merasa lumayan lega tapi dia malu.

"OY DENGERIN JUGA! GUA SAMA JENO PACARAN, AWAS ADA YG NYENTUH JENO, GUA GA SEGAN2 HAJAR LU SAMPE BABAK BELUR"

Teriak Gray tiba2. Semua orang lebih terkejut lagi, karena Gray selama ini diem2 aja. Mereka berempat mulai menikmati masa pacarannya di kampus.

Daniel dan Gray beberapa bulan lagi akan lulus.

Setelah mereka berdua lulus, Daniel dan Gray akan menunggu pacar mereka di parkiran depan. Loco juga lulus dia punya pacar cewek seksi.

Suatu malam

Nghh nghh
Uhh uhh unghhh

"Daniel, ide lu gila banget, apa lu ga malu?", kata Gray

"Ngga, udah fokus aja ke pacar lu", ucap Daniel

"Uhh sakitt", ucap Jeno

"Nghhh", desah Mark

Apa yang terjadi? Mereka berempat berada disatu kamar dan sex. Tapi hanya dengan masing2 pasangan. Ini semua ide gila Daniel.

Mark dan Jeno malu melihat satu sama lain, namun pacar mereka sangat gila dan buas.

"Mhh btw Jen, makasih loh dah ngasih sex toys sm lingrie buat Mark", ucap Daniel sambil menggenjot Mark.

"Nggh iyahh", jawab Jeno

"Hah?? kamu ngasih juga buat Mark? dasar nakal", ucap Gray.

Gray menghujani lubang Jeno dengan hantaman yang kuat. Begitu juga dengan Daniel.

Setelah mereka berdua puas, semuanya membereskan kekacauan itu.

"Heh bodoh lain kali aku gamau kauak gini", ucap Mark